colormap

12. Pelaksanaan Shalat

. . Tidak ada komentar:
PELAKSANAAN SHALAT

No. Hadist: 1019
Bab: Menegakkan kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ الْحَارِثِ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ إِبْرَاهِيمَ يُحَدِّثُ عَنْ عَلْقَمَةَ وَالْأَسْوَدِ أَنَّهُمَا كَانَا مَعَ عَبْدِ اللَّهِ فِي بَيْتِهِ فَقَالَ أَصَلَّى هَؤُلَاءِ قُلْنَا نَعَمْ فَأَمَّهُمَا وَقَامَ بَيْنَهُمَا بِغَيْرِ أَذَانٍ وَلَا إِقَامَةٍ قَالَ إِذَا كُنْتُمْ ثَلَاثَةً فَاصْنَعُوا هَكَذَا وَإِذَا كُنْتُمْ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ فَلْيَؤُمَّكُمْ أَحَدُكُمْ وَلْيَفْرِشْ كَفَّيْهِ عَلَى فَخْذَيْهِ فَكَأَنَّمَا أَنْظُرُ إِلَى اخْتِلَافِ أَصَابِعِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid bin Al Harits dari Syu'bah dari Sulaiman dia berkata; aku mendengar Ibrahim menceritakan dari 'Alqamah dan Al Aswad bahwasanya keduanya pernah bersama Abdullah di rumahnya, lalu Abdullah bertanya; "Apakah kalian sudah shalat?" Kami menjawab; "Ya." Lalu dia mengimami keduanya dan dia berdiri di antara keduanya tanpa adzan dan iqamah. la berkata; "Jika kalian bertiga, maka berbuatlah seperti ini, dan jika kalian lebih banyak lagi maka salah seorang dari kalian menjadi imam, dan bentangkan kedua telapak tangannya di atas kedua pahanya -seolah-olah aku melihat rapatnya jari-jari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam-."
No. Hadist: 1020
Bab: Menegakkan kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنِي أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدٍ الرُّبَاطِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ ابْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ أَنْبَأَنَا عَمْرٌو وَهُوَ ابْنُ أَبِي قَيْسٍ عَنْ الزُّبَيْرِ بْنِ عَدِيٍّ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ وَعَلْقَمَةَ قَالَا صَلَّيْنَا مَعَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ فِي بَيْتِهِ فَقَامَ بَيْنَنَا فَوَضَعْنَا أَيْدِيَنَا عَلَى رُكَبِنَا فَنَزَعَهَا فَخَالَفَ بَيْنَ أَصَابِعِنَا وَقَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَفْعَلُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin Sa'id Ar Rubathiy dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdurrahman bin 'Abdullah dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Amr bin Abu Qais dari Az Zubair bin 'Adiy dari Ibrahim dari Al Aswad dan 'Alqamah mereka berdua berkata; "Kami shalat bersama Abdullah bin Mas'ud di rumahnya, dan ia berdiri di antara kami. Kami meletakkan tangan-tangan kami di atas lutut kami, lalu ia menariknya dan merapatkan jari-jari kami, kemudian berkata, 'Aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan hal ini'."
No. Hadist: 1021
Bab: Menegakkan kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا نُوحُ بْنُ حَبِيبٍ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ كُلَيْبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ عَلَّمَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الصَّلَاةَ فَقَامَ فَكَبَّرَ فَلَمَّا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ طَبَّقَ يَدَيْهِ بَيْنَ رُكْبَتَيْهِ وَرَكَعَ فَبَلَغَ ذَلِكَ سَعْدًا فَقَالَ صَدَقَ أَخِي قَدْ كُنَّا نَفْعَلُ هَذَا ثُمَّ أُمِرْنَا بِهَذَا يَعْنِي الْإِمْسَاكَ بِالرُّكَبِ
Telah mengabarkan kepada kami Nuh bin Habib dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Idris dari 'Ashim bin Kulaib dari 'Abdurrahman bin Al Aswad dari 'Alqamah dari 'Abdullah dia berkata, "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengajari kami tentang cara shalat." Lalu dia berdiri dan bertakbir, dan ketika hendak ruku' dia merapatkan kedua tangannya di antara kedua lututnya, lantas ia ruku". Hal tersebut sampai kepada Sa'ad, maka dia berkata; "Saudaraku benar, kami dulu juga melakukan hal ini. Kemudian kami disuruh melakukan hal ini - yakni memegang lutut -."
No. Hadist: 1022
Bab: Menegakkan kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ أَبِي يَعْفُورٍ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ صَلَّيْتُ إِلَى جَنْبِ أَبِي وَجَعَلْتُ يَدَيَّ بَيْنَ رُكْبَتَيَّ فَقَالَ لِيَ اضْرِبْ بِكَفَّيْكَ عَلَى رُكْبَتَيْكَ قَالَ ثُمَّ فَعَلْتُ ذَلِكَ مَرَّةً أُخْرَى فَضَرَبَ يَدِي وَقَالَ إِنَّا قَدْ نُهِينَا عَنْ هَذَا وَأُمِرْنَا أَنْ نَضْرِبَ بِالْأَكُفِّ عَلَى الرُّكَبِ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Abu Ya'fur dari Mush'ab bin Sa'ad dia berkata; "Aku pernah shalat di sisi ayahku, dan aku meletakkan tanganku di antara kedua lututku. Lalu ayahku berkata kepadaku; 'Rapatkan kedua telapak tanganmu pada lututmu'. Kemudian aku melakukan hal itu sekali lagi, dan ayahku memukul tanganku sambil berkata; 'Kita dilarang melakukannya - yaitu meletakkan tangan di antara dua lutut - dan kita diperintahkan meletakkan telapak tangan di atas lutut'."
No. Hadist: 1023
Bab: Menegakkan kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ أَبِي خَالِدٍ عَنْ الزُّبَيْرِ بْنِ عَدِيٍّ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ رَكَعْتُ فَطَبَّقْتُ فَقَالَ أَبِي إِنَّ هَذَا شَيْءٌ كُنَّا نَفْعَلُهُ ثُمَّ ارْتَفَعْنَا إِلَى الرُّكَبِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dari Isma'il bin Abu Khalid dari Az Zubair bin 'Adiy dari Mush'ab bin Sa'ad dia berkata; "Aku pernah ruku' dan merapatkan tanganku, lalu ayahku berkata kepadaku, 'Hal ini pernah kami lakukan, kemudian kami mengangkatnya di atas lutut'.'
No. Hadist: 1024
Bab: Memegang lutut ketika ruku'
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو دَاوُدَ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عُمَرَ قَالَ سُنَّتْ لَكُمْ الرُّكَبُ فَأَمْسِكُوا بِالرُّكَبِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Basysyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Dawud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Al A'masy dari Ibrahim dari Abu 'Abdurrahman dari 'Umar dia berkata; "Disunahkan bagi kalian (memegang) lutut, maka peganglah lutut-lutut kalian (saat ruku')."
No. Hadist: 1025
Bab: Memegang lutut ketika ruku'
أَخْبَرَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي حَصِينٍ عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ السُّلَمِيِّ قَالَ قَالَ عُمَرُ إِنَّمَا السُّنَّةُ الْأَخْذُ بِالرُّكَبِ
Telah mengabarkan kepada kami Suwaid bin Nashr dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdullah dari Sufyan dari Abu Husain dari Abu 'Abdurrahman As-Sulamiy dia berkata; Umar berkata; "Memegang lutut adalah sunnah."
No. Hadist: 1026
Bab: Posisi bagian dalam telapak tangan saat rukuk
أَخْبَرَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ فِي حَدِيثِهِ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ سَالِمٍ قَالَ أَتَيْنَا أَبَا مَسْعُودٍ فَقُلْنَا لَهُ حَدِّثْنَا عَنْ صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ بَيْنَ أَيْدِينَا وَكَبَّرَ فَلَمَّا رَكَعَ وَضَعَ رَاحَتَيْهِ عَلَى رُكْبَتَيْهِ وَجَعَلَ أَصَابِعَهُ أَسْفَلَ مِنْ ذَلِكَ وَجَافَى بِمِرْفَقَيْهِ حَتَّى اسْتَوَى كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقَامَ حَتَّى اسْتَوَى كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ
Telah mengabarkan kepada kami Hunnad bin As Sariy dalam haditsnya dari Abul Ahwash dari 'Atha bin As-Sa'ib dari Salim dia berkata; "kami mendatangi Abu Mas'ud dan berkata kepadanya; 'Ceritakan kepadaku tentang cara shalat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam. Lalu ia berdiri di depan kami dan segera bertakbir, ketika hendak ruku', ia meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua lututnya dan menjadikan jari-jarinya di bawah itu. Dia juga menjauhkan kedua sikunya dari lambung hingga semuanya lurus, kemudian mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah' berdiri hingga semuanya lurus."
No. Hadist: 1027
Bab: Posisi jari jemari kedua tangan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ سُلَيْمَانَ الرَّهَاوِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ عَنْ زَائِدَةَ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ سَالِمٍ أَبِي عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَمْرٍو قَالَ أَلَا أُصَلِّي لَكُمْ كَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي فَقُلْنَا بَلَى فَقَامَ فَلَمَّا رَكَعَ وَضَعَ رَاحَتَيْهِ عَلَى رُكْبَتَيْهِ وَجَعَلَ أَصَابِعَهُ مِنْ وَرَاءِ رُكْبَتَيْهِ وَجَافَى إِبْطَيْهِ حَتَّى اسْتَقَرَّ كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ فَقَامَ حَتَّى اسْتَوَى كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ سَجَدَ فَجَافَى إِبْطَيْهِ حَتَّى اسْتَقَرَّ كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ قَعَدَ حَتَّى اسْتَقَرَّ كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ سَجَدَ حَتَّى اسْتَقَرَّ كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ ثُمَّ صَنَعَ كَذَلِكَ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ ثُمَّ قَالَ هَكَذَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي وَهَكَذَا كَانَ يُصَلِّي بِنَا
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin Sulaiman Ar Rahawiy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Husain dari Zaidah dari 'Atha dari Salim Abu 'Abdulah dari 'Uqbah bin 'Amr dia berkata; "Maukah kalian aku ajari cara shalat yang pernah kulihat dari Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam?" Kami menjawab, "Tentu." Lalu ia berdiri, dan ketika hendak ruku' ia meletakkan kedua telapak tangannya pada dua lututnya dan meletakkan jari-jarinya merenggang di kedua lututnya. la merenggangkan kedua sikunya dari kedua lambungnya, kemudian mengangkat kepalanya, dan berdiri lagi hingga lurus semuanya. Kemudian ia sujud, lalu merenggangkan kedua sikunya dari kedua lambungnya. Lalu ia duduk hingga tenang, kemudian sujud lagi hingga tenang. la melakukan semua itu dalam empat rakaat, kemudian berkata, "Beginilah aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan shalat dan begitulah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan shalat bersama kami."
No. Hadist: 1028
Bab: Merenggangkan kedua tangan dari pinggang ketika rukuk
أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ ابْنِ عُلَيَّةَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ سَالِمٍ الْبَرَّادِ قَالَ قَالَ أَبُو مَسْعُودٍ أَلَا أُرِيكُمْ كَيْفَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي قُلْنَا بَلَى فَقَامَ فَكَبَّرَ فَلَمَّا رَكَعَ جَافَى بَيْنَ إِبْطَيْهِ حَتَّى لَمَّا اسْتَقَرَّ كُلُّ شَيْءٍ مِنْهُ رَفَعَ رَأْسَهُ فَصَلَّى أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ هَكَذَا وَقَالَ هَكَذَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي
Telah mengabarkan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim dari Ibnu 'Ulayyah dari 'Atha bin As-Sa'ib dari Salim Al Barrad dia berkata; Abu Mas'ud berkata "Maukah kalian aku beritahu tentang cara shalat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam?" Kami menjawab; "Tentu." Lalu ia berdiri dan ketika hendak ruku' ia merenggangkan kedua sikunya dari kedua lambungnya hingga tenang, kemudian ia mengangkat kepalanya. Setelah itu ia shalat empat rakaat, kemudian berkata, "Beginilah aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan shalat."
No. Hadist: 1029
Bab: Menyejajarkan antara kepala dan punggung ketika ruku'
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ عَطَاءٍ عَنْ أَبِي حُمَيْدٍ السَّاعِدِيِّ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا رَكَعَ اعْتَدَلَ فَلَمْ يَنْصِبْ رَأْسَهُ وَلَمْ يُقْنِعْهُ وَوَضَعَ يَدَيْهِ عَلَى رُكْبَتَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Basysyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul Humaid bin Ja'far dia berkata; telah menceritakan kepadaku Muhammad bin 'Amr bin 'Atha dari Abu Humaid As-Sa'diy dia berkata; "Apabila Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ruku' maka beliau melakukannya dengan lurus, tidak mengangkat kepalanya dan tidak mengangkatnya melebihi punggungnya. Beliau meletakkan kedua tangan diatas kedua lututnya."
No. Hadist: 1030
Bab: Larangan membaca alquran ketika rukuk
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ مَسْعَدَةَ عَنْ أَشْعَثَ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبِيدَةَ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ نَهَانِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْقَسِّيِّ وَالْحَرِيرِ وَخَاتَمِ الذَّهَبِ وَأَنْ أَقْرَأَ وَأَنَا رَاكِعٌ وَقَالَ مَرَّةً أُخْرَى وَأَنْ أَقْرَأَ رَاكِعًا
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Hammad bin Mas'adah dari Asy'ats dari Muhammad dari 'Ubaidah dari 'Ali dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarangku memakai pakaian sutra, kain sutra, dan cincin emas, serta melarang membaca (Al Qur'an) saat ruku. Dia berkata lagi; dan beliau melarangku membaca (Al Qur'an) saat ruku'."
No. Hadist: 1031
Bab: Larangan membaca alquran ketika rukuk
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ نَهَانِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ خَاتَمِ الذَّهَبِ وَعَنْ الْقِرَاءَةِ رَاكِعًا وَعَنْ الْقَسِّيِّ وَالْمُعَصْفَرِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dari Ibnu 'Ajlan dari Ibrahim bin 'Abdullah bin Hunain dari bapaknya dari Ibnu 'Abbas dari Ali dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarangku memakai cincin emas, melarangku membaca (Al Qur'an) saat ruku', serta melarangku memakai pakaian berbordir sutra dan pakaian yang dicelup warna kuning."
No. Hadist: 1032
Bab: Larangan membaca alquran ketika rukuk
أَخْبَرَنَا الْحَسَنُ بْنُ دَاوُدَ الْمُنْكَدِرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي فُدَيْكٍ عَنْ الضَّحَّاكِ بْنِ عُثْمَانَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا أَقُولُ نَهَاكُمْ عَنْ تَخَتُّمِ الذَّهَبِ وَعَنْ لُبْسِ الْقَسِّيِّ وَعَنْ لُبْسِ الْمُفَدَّمِ وَالْمُعَصْفَرِ وَعَنْ الْقِرَاءَةِ فِي الرُّكُوعِ
Telah mengabarkan kepada kami Al Hasan bin Dawud Al Munkadiriy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Fudaik dari Adh Dhahak bin 'Utsman dari Ibrahim bin Hunain dari bapaknya dari 'Abdullah bin 'Abbas dari Ali dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarangku - aku tidak mengatakan, beliau melarang kalian - memakai cincin emas, memakai pakaian berbordir sutra, memakai pakaian yang dicelup dengan warna menyala-nyala, yang dicelup dengan warna kuning, dan melarang membaca (Al Qur'an) saat ruku'."
No. Hadist: 1033
Bab: Larangan membaca alquran ketika rukuk
أَخْبَرَنَا عِيسَى بْنُ حَمَّادٍ زُغْبَةُ عَنْ اللَّيْثِ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ أَنَّ إِبْرَاهِيمَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَاهُ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ عَلِيًّا يَقُولُ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ خَاتَمِ الذَّهَبِ وَعَنْ لَبُوسِ الْقَسِّيِّ وَالْمُعَصْفَرِ وَقِرَاءَةِ الْقُرْآنِ وَأَنَا رَاكِعٌ
Telah mengabarkan kepada kami 'Isa bin Hammad Zughbah dari Al Laits dari Yazid bin Abu Habib bahwasanya Ibrahim bin 'Abdullah bin Hunain menceritakan kepadanya bahwasanya bapaknya menceritakan kepadanya bahwasanya dia (bapaknya) mendengar 'Ali berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarangku memakai cincin emas, memakai pakaian sutra serta pakaian yang dicelup warna kuning, dan melarangku membaca (Al Qur'an) saat ruku'."
No. Hadist: 1034
Bab: Larangan membaca alquran ketika rukuk
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ عَنْ مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ لُبْسِ الْقَسِّيِّ وَالْمُعَصْفَرِ وَعَنْ تَخَتُّمِ الذَّهَبِ وَعَنْ الْقِرَاءَةِ فِي الرُّكُوعِ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dari Malik dari Nafi' dari Ibrahim bin 'Abdullah bin Hunain dari bapaknya dari 'rAli dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarangku memakai pakaian sutra serta pakaian yang dicelup warna kuning, melarangku memakai cincin emas, dan melarangku membaca (Al Qur'an) saat ruku'."
No. Hadist: 1035
Bab: Mengagungkan Rabb ketika rukuk
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ سُحَيْمٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَعْبَدِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَشَفَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ السِّتَارَةَ وَالنَّاسُ صُفُوفٌ خَلْفَ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقَالَ أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّهُ لَمْ يَبْقَ مِنْ مُبَشِّرَاتِ النُّبُوَّةِ إِلَّا الرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ يَرَاهَا الْمُسْلِمُ أَوْ تُرَى لَهُ ثُمَّ قَالَ أَلَا إِنِّي نُهِيتُ أَنْ أَقْرَأَ رَاكِعًا أَوْ سَاجِدًا فَأَمَّا الرُّكُوعُ فَعَظِّمُوا فِيهِ الرَّبَّ وَأَمَّا السُّجُودُ فَاجْتَهِدُوا فِي الدُّعَاءِ قَمِنٌ أَنْ يُسْتَجَابَ لَكُمْ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Sulaiman bin Suhaim dari Ibrahim bin 'Abdullah bin Ma'bad bin 'Abbas dari Bapaknya dari Ibnu 'Abbas dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam suatu saat menyingkap tirai, sedangkan orang-orang sedang shalat di belakang Abu Bakar Radliyallahu'anhu, maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Wahai manusia, tidak tersisa lagi kabar kenabian kecuali mimpi yang benar, yakni mimpi yang dilihat atau diperlihatkan kepada seorang muslim." Kemudian Beliau Shallallahu'alaihi wasallam menambahkan: 'Ketahuilah, bahwa aku dilarang membaca saat ruku' atau sujud, adapun dalam ruku' maka agungkanlah Rabb kalian dan saat sujud maka bersungguh-sungguhlah dalam berdoa, karena saat itu sangat mungkin sekali doa kalian dikabulkan'."
No. Hadist: 1036
Bab: Dzikir (Bacaan) ketika ruku'
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ الْمُسْتَوْرِدِ بْنِ الْأَحْنَفِ عَنْ صِلَةَ بْنِ زُفَرَ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ صَلَّيْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَكَعَ فَقَالَ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَفِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy dari Sa'ad bin 'Ubaidah dari Al Mustaurid bin Al Ahnaf dari Shilah bin Zufar dari Hudzaifah dia berkata; "Aku pemah shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu beliau ruku". Saat ruku" beliau membaca Subbhana Rabbiyal 'Adziim (Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung). Sedangkan saat sujud beliau Shallallahu'alaihi wasallam membaca Subbhana Rabbiyal A'laa (Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi)."
No. Hadist: 1037
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ وَيَزِيدُ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكْثِرُ أَنْ يَقُولَ فِي رُكُوعِهِ وَسُجُودِهِ سُبْحَانَكَ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dan Yazid mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Manshur dari Abu Adh-Dhuha dari Masruq dari 'Aisyah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam ruku' dan sujudnya memperbanyak membaca, 'Subbahanaka Rabbana Wabihamdika Allahummaghfirlii (Maha Suci Engkau wahai Rabb kami, dan segala puji untuk-Mu. Ya Allah, ampunilah aku) "
No. Hadist: 1038
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ أَنْبَأَنِي قَتَادَةُ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ رَبُّ الْمَلَائِكَةِ وَالرُّوحِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdul A'la dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; telah memberitakan kepadaku Qatadah dari Mutharrif dari 'Aisyah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam ruku' dan sujudnya memperbanyak membaca; 'Subbuuhun qudduusun, rabbul malaaikati wurruh (Maha Suci Tuhan para malaikat dan malaikat Jibril) '."
No. Hadist: 1039
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ مَنْصُورٍ يَعْنِي النَّسَائِيَّ قَالَ حَدَّثَنَا آدَمُ بْنُ أَبِي إِيَاسٍ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ مُعَاوِيَةَ يَعْنِي ابْنَ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ قَيْسٍ الْكِنْدِيِّ وَهُوَ عَمْرُو بْنُ قَيْسٍ قَالَ سَمِعْتُ عَاصِمَ بْنَ حُمَيْدٍ قَالَ سَمِعْتُ عَوْفَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ قُمْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةً فَلَمَّا رَكَعَ مَكَثَ قَدْرَ سُورَةِ الْبَقَرَةِ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ ذِي الْجَبَرُوتِ وَالْمَلَكُوتِ وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin Manshur An Nasaai dia berkata; telah menceritakan kepada kami Adam bin Abu Iyas dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Mu'awiyah bin Shalih dari 'Amru bin Qais Al Kindi dia berkata; aku mendengar 'Ashim bin Humaid berkata; aku mendengar 'Auf bin Malik berkata; "Suatu malam aku pernah shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan ketika ruku' beliau berdiam seukuran seseorang membaca surat Al Baqarah. Saat ruku' beliau membaca, 'Subhaana dzil jabaruuti wal malaakuti wal kibriyaai wal 'adzamati (Maha Suci Dzat yang mempunyai hak memaksa dan kekuasaan, serta yang memiliki kesombongan dan keagungan) '."
No. Hadist: 1040
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَمِّي الْمَاجِشُونُ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي رَافِعٍ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا رَكَعَ قَالَ اللَّهُمَّ لَكَ رَكَعْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ خَشَعَ لَكَ سَمْعِي وَبَصَرِي وَعِظَامِي وَمُخِّي وَعَصَبِي
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdurrahman bin Mahdi dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz bin Abu Salamah dia berkata; telah menceritakan kepada kami pamanku Al Majisyun bin Abu Salamah dari 'Abdurrahman Al A'raj dari 'Ubaidullah bin Abu Rafi' dari Ali bin Abu Thalib bahwa apabila Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ruku' maka beliau mengucapkan Alloohumma laka Roka'tu walaka aslamtu, wabika aamantu khosya'a laka sam'ii wa bashorii wa'izhoomii wamukhkhii wa 'ashobii yang artinya, 'Ya Allah, kepada-Mu aku ruku', kepada-Mu aku pasrah, dan kepada-Mu aku beriman Pendengaranku, pandanganku, tulangku, otakku, dan persendianku semua khusyu' (tunduk) kepada-Mu."
No. Hadist: 1041
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ عُثْمَانَ الْحِمْصِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو حَيْوَةَ قَالَ حَدَّثَنَا شُعَيْبٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا رَكَعَ قَالَ اللَّهُمَّ لَكَ رَكَعْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ أَنْتَ رَبِّي خَشَعَ سَمْعِي وَبَصَرِي وَدَمِي وَلَحْمِي وَعَظْمِي وَعَصَبِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالِمِينَ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin 'Utsman Al Himshi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Haiwah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'aib dari Muhammad bin Al Munkadir dari Jabir bin 'Abdullah dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, bahwa apabila beliau Shallallahu'alaihi wasallam ruku' maka beliau mengucapkan doa -yang artinya-, "Ya Allah, kepada-Mu aku ruku' kepada-Mu aku pasrah. dan kepada- Mu aku bertawakal. Pendengaranku, pandanganku, darahku, dagingku, tulangku, dan persendianku semua khusyu ' (tunduk) kepada Allah, Rabb semesta alam."
No. Hadist: 1042
Bab: Bacaan lain
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ عُثْمَانَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ حِمْيَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعَيْبٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ وَذَكَرَ آخَرَ قَبْلَهُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ مَسْلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَامَ يُصَلِّي تَطَوُّعًا يَقُولُ إِذَا رَكَعَ اللَّهُمَّ لَكَ رَكَعْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ أَنْتَ رَبِّي خَشَعَ سَمْعِي وَبَصَرِي وَلَحْمِي وَدَمِي وَمُخِّي وَعَصَبِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin 'Utsman dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Himyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'aib dari Muhammad bin Al Munkadir dan yang lain menyebutkan sebelumnya yaitu dari 'Abdurrahman Al A'raj dari Muhammad bin Maslamah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apabila berdiri untuk shalat sunnah maka beliau saat ruku' membaca doa - yang artinya -, "Ya Allah, kepada-Mu aku ruku', kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal. Pendengaranku, pandanganku, darahku, dagingku, tulangku, dan persendianku semua khusyu' (tunduk) kepada Allah, Rabb semesta alam."
No. Hadist: 1043
Bab: Rukhsah tidak membaca bacaan ketika ruku'
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا بَكْرُ بْنُ مُضَرَ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ يَحْيَى الزُّرَقِيِّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَمِّهِ رِفَاعَةَ بْنِ رَافِعٍ وَكَانَ بَدْرِيًّا قَالَ كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ دَخَلَ رَجُلٌ الْمَسْجِدَ فَصَلَّى وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْمُقُهُ وَلَا يَشْعُرُ ثُمَّ انْصَرَفَ فَأَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلَّمَ عَلَيْهِ فَرَدَّ عَلَيْهِ السَّلَامَ ثُمَّ قَالَ ارْجِعْ فَصَلِّ فَإِنَّكَ لَمْ تُصَلِّ قَالَ لَا أَدْرِي فِي الثَّانِيَةِ أَوْ فِي الثَّالِثَةِ قَالَ وَالَّذِي أَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ لَقَدْ جَهِدْتُ فَعَلِّمْنِي وَأَرِنِي قَالَ إِذَا أَرَدْتَ الصَّلَاةَ فَتَوَضَّأْ فَأَحْسِنْ الْوُضُوءَ ثُمَّ قُمْ فَاسْتَقْبِلْ الْقِبْلَةَ ثُمَّ كَبِّرْ ثُمَّ اقْرَأْ ثُمَّ ارْكَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ رَاكِعًا ثُمَّ ارْفَعْ حَتَّى تَعْتَدِلَ قَائِمًا ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا ثُمَّ ارْفَعْ رَأْسَكَ حَتَّى تَطْمَئِنَّ قَاعِدًا ثُمَّ اسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا فَإِذَا صَنَعْتَ ذَلِكَ فَقَدْ قَضَيْتَ صَلَاتَكَ وَمَا انْتَقَصْتَ مِنْ ذَلِكَ فَإِنَّمَا تَنْقُصُهُ مِنْ صَلَاتِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Bakr bin Mudhar dari Ibnu 'Ajlan dari 'Ali bin Yahya Az Zuraqiy dari bapaknya dari pamannya Rifa'ah bin Rafi' -termasuk orang yang ikut perang Badar- dia berkata; "Kami pernah bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam saat ada seorang laki-laki yang masuk ke dalam masjid, lalu ia shalat dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengamatinya tanpa ia sadari. Setelah selesai ia datang kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sambil mengucapkan salam kepada beliau, maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam membalas salamnya lalu berkata kepadanya: 'Kembalilah dan shalatlah lagi, sesungguhnya engkau belum shalat'. la menjawab pada jawaban yang ketiga atau yang kedua, 'Aku tidak tahu'. la lalu berkata, 'Demi Dzat yang mengutus engkau dengan membawa kitab Al Qur'an, aku telah bersungguh-sungguh, maka ajari aku dan perlihatkanlah kepadaku'. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Jika kamu hendak shalat, maka berwudhulah dan perbaikilah wudlumu. Kemudian berdirilah dan menghadaplah ke kiblat. Lalu bertakbirlah dan bacalah (Al Qur^an). Kemudian ruku'lah hingga kamu tenang (thuma 'ninah) dalam ruku 'mu, dan bangkitlah dari ruku' hingga kamu berdiri tegak. Lalu sujudlah hingga kamu tenang (thuma 'ninah) dalam sujudmu dan bangkitlah dari sujud hingga kamu tenang (thuma 'ninah) dalam keadaan duduk. Jika kamu telah mengerjakan itu semua, maka kamu telah menyelesaikan shalatmu. Jika kamu menguranginya, maka pahala shalatmu akan dikurangi'."
No. Hadist: 1044
Bab: Perintah menyempurnakan ruku'
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتِمُّوا الرُّكُوعَ وَالسُّجُودَ إِذَا رَكَعْتُمْ وَسَجَدْتُمْ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdul A'la dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dia berkata; aku mendengar Anas berkata; dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sempurnakanlah ruku ' dan sujud jika kalian sedang ruku ' dan sujud."
No. Hadist: 1045
Bab: Mengangkat kedua tangan ketika bangkit dari ruku'
أَخْبَرَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ قَيْسِ بْنِ سُلَيْمٍ الْعَنْبَرِيِّ قَالَ حَدَّثَنِي عَلْقَمَةُ بْنُ وَائِلٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ صَلَّيْتُ خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَأَيْتُهُ يَرْفَعُ يَدَيْهِ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ وَإِذَا رَكَعَ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ هَكَذَا وَأَشَارَ قَيْسٌ إِلَى نَحْوِ الْأُذُنَيْنِ
Telah mengabarkan kepada kami Suwaid bin Nashr dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdullah bin Al Mubarak dari Qais bin Salim Al 'Anbariy dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Alqamah bin Wa'il dia berkata; telah menceritakan kepadaku bapakku, dia berkata; "Aku pernah shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan aku melihat beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya ketika mengawali shalat dan ketika hendak ruku'. Dan saat mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah", seperti ini." -Qais (perawi) mengisyaratkan dengan mengangkat kedua tangannya hingga sejajar kedua telinganya-.
No. Hadist: 1046
Bab: Mengangkat kedua tangan sejajar ujung telinga ketika bangkit dari ruku'
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ وَهُوَ ابْنُ زُرَيْعٍ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ نَصْرِ بْنِ عَاصِمٍ أَنَّهُ حَدَّثَهُمْ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ أَنَّهُ رَأَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ إِذَا رَكَعَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ حَتَّى يُحَاذِيَ بِهِمَا فُرُوعَ أُذُنَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Nashr bin 'Ashim bahwasanya dia menceritakan kepada mereka, dari Malik bin Al Huwairits bahwa dia pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya saat hendak ruku' serta saat mengangkat kepalanya dari ruku', hingga sejajar dengan bagian atas telinganya.
No. Hadist: 1047
Bab: Mengangkat kedua tangan sejajar kedua bahu ketika bangkit dari ruku'
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا مَالِكُ بْنُ أَنَسٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ إِذَا دَخَلَ فِي الصَّلَاةِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ قَالَ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ وَكَانَ لَا يَرْفَعُ يَدَيْهِ بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Malik bin Anas dari Az Zuhri dari Salim dari Bapaknya bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua bahunya saat memulai shalat, saat mengangkat kepala dari ruku', serta saat mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah (Allah Maha Mendengar semua yang memuji-Nya)." Lantas mengucapkan, "Rabbana lakal hamdu. (Wahai Tuhan kami, hanya untuk-Mu segala pujian)." Beliau Shallallahu'alaihi wasallam tidak melakukannya pada dua sujud.
No. Hadist: 1048
Bab: Rukhsah tidak melakukan hal ini
قَالَ الْبُخَارِي أَخْبَرَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ الْمَرْوَزِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمِ بْنِ كُلَيْبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ قَالَ أَلَا أُصَلِّي بِكُمْ صَلَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَلَّى فَلَمْ يَرْفَعْ يَدَيْهِ إِلَّا مَرَّةً وَاحِدَةً
Al Bukhari berkata; Telah mengabarkan kepada kami Mahmud bin Ghailan Al Marwazi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Waki' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari 'Ashijm bin Kulaib dari 'Abdurrahman bin Al Aswad dari 'Alqamah dari 'Abdullah dia berkata; "Maukah kalian aku peragakan cara shalat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam?" Lalu ia mengerjakan shalat, dan ia tidak mengangkat kedua tangannya kecuali hanya sekali.
No. Hadist: 1049
Bab: Yang diucapkan imam ketika menagngkat kepalanya dari ruku'
أَخْبَرَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ عَنْ مَالِكٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ رَفَعَ يَدَيْهِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ وَإِذَا كَبَّرَ لِلرُّكُوعِ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ رَفَعَهُمَا كَذَلِكَ أَيْضًا وَقَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ وَكَانَ لَا يَفْعَلُ ذَلِكَ فِي السُّجُودِ
Telah mengabarkan kepada kami Suwaid bin Nashr dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdullah dari Malik dari Ibnu Syihab dari Salim dari Ibnu 'Umar bahwa jika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memulai shalat maka beliau mengangkat kedua tangannya sampai lurus dengan pundaknya. Beliau Shallallahu'alaihi wasallam juga melakukan hal itu saat takbir untuk ruku' dan saat mengangkat kepala dari ruku', sambil mengucapkan doa - yang artinya -: "Allah Mendengar semua yang memuji-Nya. Wahai Tuhan kami, untuk-Mu segala pujian." Beliau Shallallahu'alaihi wasallam tidak melakukannya saat sujud.
No. Hadist: 1050
Bab: Yang diucapkan imam ketika menagngkat kepalanya dari ruku'
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ قَالَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdurrazzaq dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apabila mengangkat kepalanya dari ruku' maka beliau mengucapkan: 'allahumma Rabbana Lakal Hamdu (Ya Allah Tuhan kami, untuk-Mu segala pujian) '."
No. Hadist: 1051
Bab: Yang diucapkan makmum
أَخْبَرَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ عَنْ ابْنِ عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَقَطَ مِنْ فَرَسٍ عَلَى شِقِّهِ الْأَيْمَنِ فَدَخَلُوا عَلَيْهِ يَعُودُونَهُ فَحَضَرَتْ الصَّلَاةُ فَلَمَّا قَضَى الصَّلَاةَ قَالَ إِنَّمَا جُعِلَ الْإِمَامُ لِيُؤْتَمَّ بِهِ فَإِذَا رَكَعَ فَارْكَعُوا وَإِذَا رَفَعَ فَارْفَعُوا وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Telah mengabarkan kepada kami Hunnad bin As Sari dari Ibnu 'Uyainah dari Az Zuhri dari Anas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah jatuh dari kudanya, sehingga beliau Shallallahu'alaihi wasallam terluka di bagian kanan badannya. Lantas para sahabat segera membesuknya, dan tibalah waktu shalat. Setelah selesai shalat beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang imam itu dijadikan melainkan untuk diikuti. Jika dia ruku ' maka rukulah kalian ', bila ia mengangkat kepalanya maka hendaklah kalian mengangkat kepala, jika sujud maka sujudlah kalian, dan jika ia mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah (Allah Mendengar semua yang memuji-Nya) ' maka ucapkanlah, 'Rabbana lakal hamdu (Ya Allah, untuk-Mu segala pujian) '."
No. Hadist: 1052
Bab: Yang diucapkan makmum
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ الْقَاسِمِ عَنْ مَالِكٍ قَالَ حَدَّثَنِي نُعَيْمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَلِيِّ بْنِ يَحْيَى الزُّرَقِيِّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ رِفَاعَةَ بْنِ رَافِعٍ قَالَ كُنَّا يَوْمًا نُصَلِّي وَرَاءَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرَّكْعَةِ قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ قَالَ رَجُلٌ وَرَاءَهُ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ فَلَمَّا انْصَرَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ الْمُتَكَلِّمُ آنِفًا فَقَالَ الرَّجُلُ أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَقَدْ رَأَيْتُ بِضْعَةً وَثَلَاثِينَ مَلَكًا يَبْتَدِرُونَهَا أَيُّهُمْ يَكْتُبُهَا أَوَّلًا
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Salamah dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Al Qasim dari Malik dia berkata; telah menceritakan kepada kami Nu'aim bin 'Abdullah dari 'Ali bin Yahya Az Zurqiy dari bapaknya dari Rifa'ah bin Rafi' dia berkata; "Suatu hari aku shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan saat mengangkat kepalanya dari ruku' beliau mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah". Tiba-tiba seseorang di belakangnya mengucapkan, 'Rabbana wa lakal hamdu hamdan katsiran thayyiban mubarakan fiih (Wahai Rabb kami, untuk-Mu segala pujian-pujian yang banyak serta baik, dan diberkahi) '. Setelah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selesai shalat, beliau bertanya, 'Siapa yang berbicara saat shalat? 'Lalu ada seorang laki-laki berkata; 'Aku wahai Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam! ' Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, sungguh, aku melihat tiga puluh lebih malaikat yang berebut untuk menulisnya pertama kali."
No. Hadist: 1053
Bab: Ucapan Robbanaa walakal hamdu
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ عَنْ مَالِكٍ عَنْ سُمَيٍّ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا قَالَ الْإِمَامُ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ فَإِنَّ مَنْ وَافَقَ قَوْلُهُ قَوْلَ الْمَلَائِكَةِ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dari Malik dari Sumiy dari Abu Shalih dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apabila imam mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah ' maka ucapkan, 'Rabbana lakal hamdu'. Barangsiapa ucapannya berbarengan dengan ucapan para malaikat, maka dosa-dosa yang telah lewat akan diampuni."
No. Hadist: 1054
Bab: Ucapan Robbanaa walakal hamdu
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ يُونُسَ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ حِطَّانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا مُوسَى قَالَ إِنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطَبَنَا وَبَيَّنَ لَنَا سُنَّتَنَا وَعَلَّمَنَا صَلَاتَنَا فَقَالَ إِذَا صَلَّيْتُمْ فَأَقِيمُوا صُفُوفَكُمْ ثُمَّ لِيَؤُمَّكُمْ أَحَدُكُمْ فَإِذَا كَبَّرَ الْإِمَامُ فَكَبِّرُوا وَإِذَا قَرَأَ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ فَقُولُوا آمِينَ يُجِبْكُمْ اللَّهُ وَإِذَا كَبَّرَ وَرَكَعَ فَكَبِّرُوا وَارْكَعُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَرْكَعُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ يَسْمَعْ اللَّهُ لَكُمْ فَإِنَّ اللَّهَ قَالَ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَإِذَا كَبَّرَ وَسَجَدَ فَكَبِّرُوا وَاسْجُدُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَسْجُدُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ فَإِذَا كَانَ عِنْدَ الْقَعْدَةِ فَلْيَكُنْ مِنْ أَوَّلِ قَوْلِ أَحَدِكُمْ التَّحِيَّاتُ الطَّيِّبَاتُ الصَّلَوَاتُ لِلَّهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ سَلَامٌ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ سَبْعُ كَلِمَاتٍ وَهِيَ تَحِيَّةُ الصَّلَاةِ
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Yunus bin Jubair dari Hiththan bin 'Abdullah bahwasanya ia mendengar Abu Musa berkata; "Sesungguhnya Nabi Allah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berkhutbah di hadapan kami, beliau menjelaskan sunnah dan mengajarkan kami cara shalat, beliau berkata: 'Jika kalian shalat maka luruskan barisan kalian. Hendaklah salah seorang dari kalian menjadi imam. Bila imam bertakbir maka bertakbirlah kalian dan bila imam mengucapkan, "Ghairil maghdluubi 'alahim waladl-dlaalliin (Bukan orang-orang yang dimurkai dan bukan orang-orang yang sesat) " maka hendaklah kalian mengucapkan, "Aamiin (semoga Allah mengabulkan) niscaya Allah akan mengabulkan kalian". Jika imam bertakbir dan ruku' maka bertakbirlah dan ruku'lah, sesungguhnya imam ruku' dan mengangkat kepala dari ruku' sebelum kalian'. Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Hendaklah gerakan imam itu kalian ikuti sesudahnya'. Dan jika ia mengangkat kepala dari ruku dengan mengucapkan, "Sami'allaahu It man lamidah (Allah mendengar orang yang memuji-Nya) " maka ucapkanlah, "Allahumma rabbanaa wa lakal hamdu (Wahai Rabb kami, untuk-Mu segala pujian) " niscaya Allah mendengar kalian. Sesungguhnya Allah berfirman melalui lisan Nabi-Nya, "Sami'alladhu liman hamidah ". Bila imam bertakbir dan sujud maka ikutlah bertakbir dan sujud, sesungguhnya imam bertakbir dan sujud sebelum kalian'. Lalu Rasulullau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: -'Hendaklah gerakan imam itu kalian ikuti sesudahnya - dan jika ia duduk maka yang pertama kali diucapkan oleh salah seorang dari kalian adalah -doa yang artinya-: "Ucapan selamat yang baik dan shalawat bagi Allah, semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan semoga juga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya" -ini adalah tujuh kalimat sebagai tahiyyat shalat'."
No. Hadist: 1055
Bab: Lama berdiri antara bangkit dari ruku' dan sujud
أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ قَالَ أَنْبَأَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ رُكُوعُهُ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَسُجُودُهُ وَمَا بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ قَرِيبًا مِنْ السَّوَاءِ
Telah mengabarkan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Ulayyah dia berkata; telah memberitakan kepada kami Syu'bah dari Al Hakam dari 'Abdurrahman bin Abu Laila dari Al Barra bin 'Azib bahwa rukuk Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan bila mengangkat kepala dari rukuk juga sujudnya dan -duduk- antara dua sujudnya hampir sama (lamanya).
No. Hadist: 1056
Bab: Bacaan ketika berdiri dari ruku'
أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ بْنُ سَيْفٍ الْحَرَّانِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ قَيْسِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ قَالَ اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ
Telah mengabarkan kepada kami Abu Dawud Sulaiman bin Saif Al Harraniy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id bin 'Amir dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Hassan dari Qais bin Sa'ad dari 'Atha dari Ibnu 'Abbas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apabila telah mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah" maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan - doa yang artinya -: 'Ya Allah, segala pujian bagi-Mu sepenuh langit dan sepenuh bumi, juga sepenuh apa yang Engkau kehendaki dari sesuatu setelah itu) '."
No. Hadist: 1057
Bab: Bacaan ketika berdiri dari ruku'
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَعِيلَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي بُكَيْرٍ قَالَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ نَافِعٍ عَنْ وَهْبِ بْنِ مِينَاسٍ الْعَدَنِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَرَادَ السُّجُودَ بَعْدَ الرَّكْعَةِ يَقُولُ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Isma'il bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Bakr dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Nafi' dari Wahb bin Minas Al 'Adaniy dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu 'Abbas bahwa bila Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hendak sujud setelah ruku' maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan - doa yang artinya -, "Ya Allah, segala pujian bagi-Mu sepenuh langit dan sepenuh bumi, juga sepenuh apa yang Engkau kehendaki dari sesuatu setelah itu."
No. Hadist: 1058
Bab: Bacaan ketika berdiri dari ruku'
أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ هِشَامٍ أَبُو أُمَيَّةَ الْحَرَّانِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا مَخْلَدٌ عَنْ سَعِيدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ عَنْ عَطِيَّةَ بْنِ قَيْسٍ عَنْ قَزَعَةَ بْنِ يَحْيَى عَنْ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ حِينَ يَقُولُ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ أَهْلَ الثَّنَاءِ وَالْمَجْدِ خَيْرُ مَا قَالَ الْعَبْدُ وَكُلُّنَا لَكَ عَبْدٌ لَا مَانِعَ لَمَا أَعْطَيْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin Hisyam Abu Umayyah Al Harrani dia berkata; telah menceritakan kepada kami Makhlad dari Sa'id bin 'Abdul 'Aziz dari 'Athiyyah bin Qais dari Qaza'ah bin Yahya dari Abu Sa'id bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam setelah mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah" maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan-doa yang artinya-: ' Ya Allah, segala pujian bagi-Mu sepenuh langit dan sepenuh bumi, juga sepenuh apa yang Engkau kehendaki dari sesuatu setelah itu, Yang berhak menerima pujian dan keluhuran.- Itulah sebaik-baik yang diucapkan oleh seorang hamba- dan kami semua adalah hamba-Mu. Tiada yang bisa menghalangi apa yang Engkau berikan dan tidak memberi manfaat harta kekayaan dari-Mu kepada pemiliknya.'
No. Hadist: 1059
Bab: Bacaan ketika berdiri dari ruku'
أَخْبَرَنَا حُمَيْدُ بْنُ مَسْعَدَةَ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي حَمْزَةَ عَنْ رَجُلٍ مِنْ بَنِي عَبْسٍ عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَسَمِعَهُ حِينَ كَبَّرَ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ ذَا الْجَبَرُوتِ وَالْمَلَكُوتِ وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ وَكَانَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ قَالَ لِرَبِّيَ الْحَمْدُ لِرَبِّيَ الْحَمْدُ وَفِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ رَبِّي اغْفِرْ لِي رَبِّي اغْفِرْ لِي وَكَانَ قِيَامُهُ وَرُكُوعُهُ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَسُجُودُهُ وَمَا بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ قَرِيبًا مِنْ السَّوَاءِ
Telah mengabarkan kepada kami Humaid bin Mas'adah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Amr bin Murrah dari Abu Hamzah dari seorang lelaki dari bani 'Abas, dari Hudzaifah bahwa suatu malam ia pernah shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. la mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan: "Allahu Akbar dzal Jabaruuti wal Malaakuti wal Kibriyaai wal 'Adzamti (Allah Maha Besar, Maha Suci Dzat yang mempunyai hak memaksa dan kekuasaan serta yang memiliki kesombongan dan keagungan) " setelah takbir. Saat ruku' beliau mengucapkan, "Subbhana Rabbiyal 'Azhiim (Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung)." Jika mengangkat kepala dari ruku' maka beliau mengucapkan: "Lirabbil Hamdu lirabbil hamdu (Segala pujian bagi Rabbku, segala pujian bagi Rabbku)." Saat sujud beliau mengucapkan, "Subbhana Rabbiyal A'laa (Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi) ", sedangkan saat dua sujud beliau mengucapkan, "Rabbighfirlii, rabbighfirlii (Wahai Tuhanku ampunilah aku. Wahai Tuhanku, ampunilah aku)." Berdirinya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, ruku'nya, sujudnya, serta saat duduk diantara dua sujud dan saat mengangkat kepala dari ruku', semuanya hampir sama (lamanya).
No. Hadist: 1060
Bab: Qunut setelah ruku'
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِي مِجْلَزٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَهْرًا بَعْدَ الرُّكُوعِ يَدْعُو عَلَى رِعْلٍ وَذَكْوَانَ وَعُصَيَّةَ عَصَتْ اللَّهَ وَرَسُولَهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Jarir dari Sulaiman At Tamimi dari Abu Mijlaz dari Anas bin Malik dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut setelah ruku' selama satu bulan, dalam doanya dia melaknat suku Ri'il, Dakwan, serta Ushayyah, karena mereka berbuat maksiat kepada Allah dan Rasul-Nya."
No. Hadist: 1061
Bab: Qunut dalam shalat subuh
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ أَنَّ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ سُئِلَ هَلْ قَنَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي صَلَاةِ الصُّبْحِ قَالَ نَعَمْ فَقِيلَ لَهُ قَبْلَ الرُّكُوعِ أَوْ بَعْدَهُ قَالَ بَعْدَ الرُّكُوعِ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad dari Ayyub dari Ibnu Sirin bahwasanya Anas bin Malik ditanya, "Apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut saat shalat Subuh? la menjawab, "Ya." Lalu ia ditanya lagi, "Setelah atau sebelum ruku'?" la menjawab; "Setelah ruku', "
No. Hadist: 1062
Bab: Qunut dalam shalat subuh
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ عَنْ يُونُسَ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ قَالَ حَدَّثَنِي بَعْضُ مَنْ صَلَّى مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الصُّبْحِ فَلَمَّا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فِي الرَّكْعَةِ الثَّانِيَةِ قَامَ هُنَيْهَةً
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Bisyr bin Al Mufadhfhal dari Yunus dari Ibnu Sirin dia berkata; " Sebagian orang yang pernah shalat Subuh bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bercerita kepadaku bahwa setelah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah pada rakaat kedua" beliau Shallallahu'alaihi wasallam berdiri sejenak.'
No. Hadist: 1063
Bab: Qunut dalam shalat subuh
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مَنْصُورٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَفِظْنَاهُ مِنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ لَمَّا رَفَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأْسَهُ مِنْ الرَّكْعَةِ الثَّانِيَةِ مِنْ صَلَاةِ الصُّبْحِ قَالَ اللَّهُمَّ أَنْجِ الْوَلِيدَ بْنَ الْوَلِيدِ وَسَلَمَةَ بْنَ هِشَامٍ وَعَيَّاشَ بْنَ أَبِي رَبِيعَةَ وَالْمُسْتَضْعَفِينَ بِمَكَّةَ اللَّهُمَّ اشْدُدْ وَطْأَتَكَ عَلَى مُضَرَ وَاجْعَلْهَا عَلَيْهِمْ سِنِينَ كَسِنِي يُوسُفَ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Manshur dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dia berkata; kami menghafal dari Az Zuhri dari Sa'id dari Abu Hurairah dia berkata; "Setelah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kepalanya dari rakaat kedua pada shalat Subuh, beliau mengucapkan-doa yang artinya-: 'Ya Allah, selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, Salamah bin Hisyam, Ayyasy bin Abu Rabi'ah, serla orang-orang lemah di Makkah. Ya Allah, tampakkan kehancuran-Mu (siksaan-Mu) kepada Bani Mudlar dan jadikanlah tahun-tahun mereka seperti tahun-tahunnya Yusuf (yang penuh paceklik dan kekeringan -penerj) '."
No. Hadist: 1064
Bab: Qunut dalam shalat subuh
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عُثْمَانَ قَالَ حَدَّثَنَا بَقِيَّةُ عَنْ ابْنِ أَبِي حَمْزَةَ قَالَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدٌ قَالَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ وَأَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ كَانَ يُحَدِّثُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَدْعُو فِي الصَّلَاةِ حِينَ يَقُولُ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ ثُمَّ يَقُولُ وَهُوَ قَائِمٌ قَبْلَ أَنْ يَسْجُدَ اللَّهُمَّ أَنْجِ الْوَلِيدَ بْنَ الْوَلِيدِ وَسَلَمَةَ بْنَ هِشَامٍ وَعَيَّاشَ بْنَ أَبِي رَبِيعَةَ وَالْمُسْتَضْعَفِينَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ اللَّهُمَّ اشْدُدْ وَطْأَتَكَ عَلَى مُضَرَ وَاجْعَلْهَا عَلَيْهِمْ كَسِنِي يُوسُفَ ثُمَّ يَقُولُ اللَّهُ أَكْبَرُ فَيَسْجُدُ وَضَاحِيَةُ مُضَرَ يَوْمَئِذٍ مُخَالِفُونَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Utsman dia berkata; telah menceritakan kepada kami Baqiyyah dari Ibnu Abu Hamzah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Al Musayyab dan Abu Salamah bin 'Abdurrahman dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berdoa dalam shalat ketika beliau Shallallahu'alaihi wasallam selesai mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah rabbana lakal hamdu (Allah Maha Mendengar terhadap semua yang memuji-Nya. Ya Allah, hanya untuk-Mu)." Kemudian beliau mengucapkan doa - sambil berdiri sebelum sujud -, "Ya Allah, selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, Salamah bin Hisyam, Ayyasy bin Abu Rabi 'ah, serta orang-orang lemah dari kalangan kaum mukmin. Ya Allah, timpakan siksaan-Mu kepada Bani Mudhar dan jadikanlah tahun-tahun mereka seperti tahun-tahun Yusuf (penuh penderitaan, paceklik, kekeringan -penerj)." Kemudian beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan, "Allahu Akbar" lantas sujud. Bani Mudhar saat itu menyelisihi (tidak mentaati) Rasulullah Shallallallahu'alaihi wasallam.
No. Hadist: 1065
Bab: Qunut dalam shalat zhuhur
أَخْبَرَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ سَلْمٍ الْبَلْخِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا النَّضْرُ قَالَ أَنْبَأَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ لَأُقَرِّبَنَّ لَكُمْ صَلَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَكَانَ أَبُو هُرَيْرَةَ يَقْنُتُ فِي الرَّكْعَةِ الْآخِرَةِ مِنْ صَلَاةِ الظُّهْرِ وَصَلَاةِ الْعِشَاءِ الْآخِرَةِ وَصَلَاةِ الصُّبْحِ بَعْدَ مَا يَقُولُ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَيَدْعُو لِلْمُؤْمِنِينَ وَيَلْعَنُ الْكَفَرَةَ
Telah mengabarkan kepada kami Sulaiman bin Salm Al Balkhi dia berkata; telah menceritakan kepada kami An Nadhr dia berkata; telah memberitakan kepada kami Hisyam dari Yahya dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dia berkata; "Akan aku mudahkan kalian untuk memahami cara shalatnya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam." Lalu Abu Hurairah melakukan qunut pada rakaat terakhir saat shalat Zuhur, Isya', serta Subuh setelah mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah." Beliau Shallallahu'alaihi wasallam berdoa kebaikan bagi orang-orang mukmin dan melaknat orang-orang kafir."
No. Hadist: 1066
Bab: Qunut dalam shalat maghrib
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ وَشُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ ح و أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ وَسُفْيَانَ قَالَا حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ مُرَّةَ عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقْنُتُ فِي الصُّبْحِ وَالْمَغْرِبِ وَقَالَ عُبَيْدُ اللَّهِ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id dari 'Abdurrahman dari Sufyan dan Syu'bah dari 'Amr bin Murrah -lewat jalur periwayatan lain-- dan telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya dari Syu'bah dan Sufyan mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami 'Amr bin Murrah dari Ibnu Abu Laila dari Al Barra bin 'Azib bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut saat shalat Subuh dan Maghrib. Dan Ubaidullah mengatakannya; dengan lafazh ('Inna Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam).
No. Hadist: 1067
Bab: Doa laknat ketika qunut
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ ح وَهِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَنَتَ شَهْرًا قَالَ شُعْبَةُ لَعَنَ رِجَالًا وَقَالَ هِشَامٌ يَدْعُو عَلَى أَحْيَاءٍ مِنْ أَحْيَاءِ الْعَرَبِ ثُمَّ تَرَكَهُ بَعْدَ الرُّكُوعِ هَذَا قَوْلُ هِشَامٍ وَقَالَ شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَنَتَ شَهْرًا يَلْعَنُ رِعْلًا وَذَكْوَانَ وَلِحْيَانَ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Dawud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dari Anas. Dari jalur lain, dari Hisyam dari Qatadah dari Anas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut selama satu bulan - Syu'bah berkata; 'Beliau melaknat beberapa laki-laki.' Hisyam berkata; 'Mendoakan kejelekan (melaknat) beberapa kabilah (suku) dari kabilah-kabilah Arab, kemudian meninggalkannya setelah ruku'-. Ini adalah perkataan Hisyam. Sedangkan perkataan Syu'bah dari Qatadah Anas, bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut selama satu bulan: beliau melaknat Bani Ri'il, Dzakwan, dan Lihyan.
No. Hadist: 1068
Bab: Melaknat orang munafik ketika qunut
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ صَلَاةِ الصُّبْحِ مِنْ الرَّكْعَةِ الْآخِرَةِ قَالَ اللَّهُمَّ الْعَنْ فُلَانًا وَفُلَانًا يَدْعُو عَلَى أُنَاسٍ مِنْ الْمُنَافِقِينَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { لَيْسَ لَكَ مِنْ الْأَمْرِ شَيْءٌ أَوْ يَتُوبَ عَلَيْهِمْ أَوْ يُعَذِّبَهُمْ فَإِنَّهُمْ ظَالِمُونَ }
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdurrazzaq dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Salim dari Bapaknya bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ketika mengangkat kepalanya dari ruku' terakhir pada shalat Subuh mengucapkan: "Ya Allah, laknatlah si Fulan dan si Fulan." Beliau mendoakan kejelekan kepada kalangan munafik, lalu Allah Azza wa Jalla menurunkan ayat; "Tidak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka atau mengadzab mereka karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zalim" (Qs. Aali 'Imraan (3): 128).
No. Hadist: 1069
Bab: Tidak melakukan qunut
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَنَتَ شَهْرًا يَدْعُو عَلَى حَيٍّ مِنْ أَحْيَاءِ الْعَرَبِ ثُمَّ تَرَكَهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Mu'adz bin Hisyam dia berkata; Bapakku telah menceritakan kepadaku dari Qatadah dari Anas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah qunut selama satu bulan; beliau mendoakan kejelekan kepada suatu kabilah dari kabilah-kabilah Arab, kemudian beliau Shallallahu'alaihi wasallam meninggalkan (qunut) nya.
No. Hadist: 1070
Bab: Tidak melakukan qunut
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ عَنْ خَلَفٍ وَهُوَ ابْنُ خَلِيفَةَ عَنْ أَبِي مَالِكٍ الْأَشْجَعِيِّ عَنْ أَبِيهِ قَالَ صَلَّيْتُ خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَقْنُتْ وَصَلَّيْتُ خَلْفَ أَبِي بَكْرٍ فَلَمْ يَقْنُتْ وَصَلَّيْتُ خَلْفَ عُمَرَ فَلَمْ يَقْنُتْ وَصَلَّيْتُ خَلْفَ عُثْمَانَ فَلَمْ يَقْنُتْ وَصَلَّيْتُ خَلْفَ عَلِيٍّ فَلَمْ يَقْنُتْ ثُمَّ قَالَ يَا بُنَيَّ إِنَّهَا بِدْعَةٌ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dari Khalaf bin Khalifah dari Abu Malik Al Asyja'i dari bapaknya dia berkata; "Aku pernah shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan beliau tidak qunut. Aku juga pernah shalat di belakang Abu Bakar, dan ia tidak qunut. Aku pernah shalat di belakang Umar, dan beliau tidak qunut. Aku pernah shalat di belakang Utsman, dan beliau tidak qunut. Aku juga pernah shalat di belakang Ali, dan beliau juga tidak qunut. Kemudian ia berkata, 'Wahai anakku, itu adalah bid'ah."
No. Hadist: 1071
Bab: Mendinginkan kerikil untuk sujud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا عَبَّادٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كُنَّا نُصَلِّي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الظُّهْرَ فَآخُذُ قَبْضَةً مِنْ حَصًى فِي كَفِّي أُبَرِّدُهُ ثُمَّ أُحَوِّلُهُ فِي كَفِّي الْآخَرِ فَإِذَا سَجَدْتُ وَضَعْتُهُ لِجَبْهَتِي
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abbad dari Muhammad bin 'Amr dari Sa'id bin Al Harits dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata; "Kami pernah shalat Zhuhur bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu aku mengambil segenggam kerikil di telapak tanganku untuk kudinginkan. Kemudian aku pindahkan ke telapak tanganku yang lain, dan jika aku sujud maka aku letakkan kerikil itu pada dahiku."
No. Hadist: 1072
Bab: Takbir untuk sujud
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ حَبِيبِ بْنِ عَرَبِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ غَيْلَانَ بْنِ جَرِيرٍ عَنْ مُطَرِّفٍ قَالَ صَلَّيْتُ أَنَا وَعِمْرَانُ بْنُ حُصَيْنٍ خَلْفَ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ فَكَانَ إِذَا سَجَدَ كَبَّرَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السُّجُودِ كَبَّرَ وَإِذَا نَهَضَ مِنْ الرَّكْعَتَيْنِ كَبَّرَ فَلَمَّا قَضَى أَخَذَ عِمْرَانُ بِيَدِي فَقَالَ لَقَدْ ذَكَّرَنِي هَذَا قَالَ كَلِمَةً يَعْنِي صَلَاةَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin Habib bin 'Arabiy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad dari Ghailan bin Jarir dari Mutharrif dia berkata; aku Shalat bersama 'Imran bin Hushain di belakang 'Ali bin Abu Thalib dan beliau jika hendak sujud dan jika hendak mengangkat kepalanya dari sujud maka ia bertakbir. Demikian pula jika bangkit dari (duduk) setelah dua rakaat. Setelah selesai shalat Imran memegang tanganku dan berkata; 'Ini mengingatkanku -ia mengatakan ucapan yang maksudnya shalat nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam- '."
No. Hadist: 1073
Bab: Takbir untuk sujud
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا مُعَاذٌ وَيَحْيَى قَالَا حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَلْقَمَةَ وَالْأَسْوَدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكَبِّرُ فِي كُلِّ خَفْضٍ وَرَفْعٍ وَيُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ يَسَارِهِ وَكَانَ أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَفْعَلَانِهِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami Mu'adz dan Yahya mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami Zuhair dia berkata; telah menceritakan kepadaku Abu Ishaq dari 'Abdurrahman bin Al Aswad dari 'Alqamah dan Al Aswad dari 'Abdullah bin Mas'ud dia berkata; "Dulu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selalu takbir pada setiap turun ataupun bangun. Beliau Shallallahu'alaihi wasallam juga mengucapkan salam kekanan dan ke kiri. Abu Bakar dan Umar Radliyallahu'anhu juga melakukannya."
No. Hadist: 1074
Bab: Bagaimana turun untuk sujud
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ أَبِي بِشْرٍ قَالَ سَمِعْتُ يُوسُفَ وَهُوَ ابْنُ مَاهَكَ يُحَدِّثُ عَنْ حَكِيمٍ قَالَ بَايَعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ لَا أَخِرَّ إِلَّا قَائِمًا
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dari Syu'bah dari Abu Basyr dia berkata; aku mendengar Yusuf bin Mahak menceritakan dari Hakim dia berkata; "Aku berbai'at kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam untuk tidak turun menuju sujud kecuali jika betul-betul telah berada dalam posisi berdiri tegak (dalam shalat)."
No. Hadist: 1075
Bab: Mengangkat kedua tangan untuk sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ نَصْرِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ أَنَّهُ رَأَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَفَعَ يَدَيْهِ فِي صَلَاتِهِ وَإِذَا رَكَعَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَإِذَا سَجَدَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السُّجُودِ حَتَّى يُحَاذِيَ بِهِمَا فُرُوعَ أُذُنَيْهِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ نَصْرِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ أَنَّهُ رَأَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَفَعَ يَدَيْهِ فَذَكَرَ مِثْلَهُ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ نَصْرِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا دَخَلَ فِي الصَّلَاةِ فَذَكَرَ نَحْوَهُ وَزَادَ فِيهِ وَإِذَا رَكَعَ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السُّجُودِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Muhamamd bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Adiy dari Syu'bah dari Qatadah dari Nashr bin 'Ashim dari Malik bin Al Huwairits bahwasanya ia pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam saat shalat mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua telinganya, juga ketika hendak ruku', saat mengangkat kepalanya dari ruku', saat sujud, dan ketika mengangkat kepalanya dari sujud. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abdul A'la dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Nashr bin 'Ashim dari Malik bin Al Huwairits bahwa dia melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya (maka ia menyebutkan hal yang senada dengan hadits sebelumnya). Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin Hisyam dia berkata; telah menceritakan kepadaku Bapakku dari Qatadah dari Nashr bin Ashim dari Malik bin Al Huwairits bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tatkala masuk untuk memulai shalat...(ia menyebutkan hal yang senada dengan hadits sebelumnya). Dia menambahkan: Beliau juga melakukan hal itu ketika hendak ruku', saat mengangkat kepala dari ruku' dan ketika hendak mengangkat kepala dari sujud.
No. Hadist: 1076
Bab: Tidak mengangkat kedua tangan ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ الْكُوفِيُّ الْمُحَارِبِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ وَإِذَا رَكَعَ وَإِذَا رَفَعَ وَكَانَ لَا يَفْعَلُ ذَلِكَ فِي السُّجُودِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Ubaid Al Kufi Al Muharibi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnul Mubarak dari Ma'mar dari Az Zuhri dari Salirm dari Ibnu 'Umar dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika berdiri untuk shalat maka beliau mengangkat kedua tangannya. Begitu juga saat ruku' dan saat mengangkat kepala dari ruku', tetapi beliau Shallallahu'alaihi wasallam tidak melakukan hal tersebut saat sujud."
No. Hadist: 1077
Bab: Anggota badan yang pertama-tama sampai ke tanah ketika sujud
أَخْبَرَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ عِيسَى الْقُوْمَسِيُّ الْبَسْطَامِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ وَهُوَ ابْنُ هَارُونَ قَالَ أَنْبَأَنَا شَرِيكٌ عَنْ عَاصِمِ بْنِ كُلَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ وَائِلِ بْنِ حُجْرٍ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَجَدَ وَضَعَ رُكْبَتَيْهِ قَبْلَ يَدَيْهِ وَإِذَا نَهَضَ رَفَعَ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami Al Husain bin 'Isa Al Qaumasi Al Basthami dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun dia berkata; telah memberitakan kepada kami Syarik dari 'Ashim bin Kulaib dari bapaknya dari Wa'il bin Hujr dia berkata; "Aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meletakan lututnya terlebih dahulu sebelum kedua tangannya apabila hendak sujud, dan mengangkat kedua tangannya dahulu sebelum kedua lututnya apabila bangkit dari sujud."
No. Hadist: 1078
Bab: Anggota badan yang pertama-tama sampai ke tanah ketika sujud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نَافِعٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حَسَنٍ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعْمِدُ أَحَدُكُمْ فِي صَلَاتِهِ فَيَبْرُكَ كَمَا يَبْرُكُ الْجَمَلُ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Nafi' dari Muhammad bin 'Abdullah bin Hasan dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Hendaklah Salah seorang dari kalian dalam shalatnya turun (untuk sujud) seperti turunnya unta, yaitu meletakkan kedua lututnya lebih dahulu sebelum kedua tangannya."
No. Hadist: 1079
Bab: Anggota badan yang pertama-tama sampai ke tanah ketika sujud
أَخْبَرَنَا هَارُونُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ بَكَّارِ بْنِ بِلَالٍ مِنْ كِتَابِهِ قَالَ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَجَدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَضَعْ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ وَلَا يَبْرُكْ بُرُوكَ الْبَعِيرِ
Telah mengabarkan kepada kami Harun bin Muhammad bin Bakkar bin Bilal dari kitabnya dia berkata; telah menceritakan kepada kami Marwan bin Muhammad dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz bin Muhammad dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Al Hasan dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Jika salah seorang dari kalian hendak sujud, maka hendaklah ia meletakkan kedua tangannya sebelum kedua lututnya dan janganlah ia turun (untuk sujud) seperti menderumnya unta."
No. Hadist: 1080
Bab: Meletakkan kedua tangan beserta wajah ketika sujud
أَخْبَرَنَا زِيَادُ بْنُ أَيُّوبَ دَلُّوَيْهِ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ قَالَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَفَعَهُ قَالَ إِنَّ الْيَدَيْنِ تَسْجُدَانِ كَمَا يَسْجُدُ الْوَجْهُ فَإِذَا وَضَعَ أَحَدُكُمْ وَجْهَهُ فَلْيَضَعْ يَدَيْهِ وَإِذَا رَفَعَهُ فَلْيَرْفَعْهُمَا
Telah mengabarkan kepada kami Ziyad bin Ayyub Dalluwaih dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Ulayyah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ayyub dari Nafi' dari Ibnu 'Umar -ia menisbatkan hadits ini kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam- ia berkata; "Kedua tangan wajib bersujud sebagaimana wajah juga ikut sujud. Jika salah seorang dari kalian telah meletakkan wajahnya, maka hendaklah ia meletakkan kedua tangannya, dan jika mengangkatnya maka hendaklah ia mengangkat keduanya."
No. Hadist: 1081
Bab: Berapa anggota badan yang diletakkan ketika sujud?
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عَمْرٍو عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ أُمِرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْضَاءٍ وَلَا يَكُفَّ شَعْرَهُ وَلَا ثِيَابَهُ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad dari 'Amr dari Thawus dari Ibnu 'Abbas dia berkata: "Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diperintahkan sujud di atas tujuh anggota tubuh tanpa mengikat rambut atau melipat bajunya (untuk menghindari debu)."
No. Hadist: 1082
Bab: Tafsirannya
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا بَكْرٌ عَنْ ابْنِ الْهَادِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ الْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا سَجَدَ الْعَبْدُ سَجَدَ مِنْهُ سَبْعَةُ آرَابٍ وَجْهُهُ وَكَفَّاهُ وَرُكْبَتَاهُ وَقَدَمَاهُ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Bakr dari Ibnul Had dari Muhammad bin Ibrahim dari 'Amir bin Sa'd dari Al 'Abbas bin 'Abdul Muththalib bahwasanya dia mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika ada seorang hamba yang sujud, maka ia sujud dengan tujuh anggola lubuhnya; wajahnya, kedua telapak tangannya, kedua lulutnya, dan kedua telapak kakinya."
No. Hadist: 1083
Bab: Sujud diatas kening
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ وَاللَّفْظُ لَهُ عَنْ ابْنِ الْقَاسِمِ قَالَ حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْهَادِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ بَصُرَتْ عَيْنَايَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى جَبِينِهِ وَأَنْفِهِ أَثَرُ الْمَاءِ وَالطِّينِ مِنْ صُبْحِ لَيْلَةِ إِحْدَى وَعِشْرِينَ مُخْتَصَرٌ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Salamah dan Al Harits bin Miskin telah dibacakan kepadanya yang saya mendengarnya, dan lafazhnya miliknya dari Ibnul Qasim dia berkata; telah menceritakan kepadaku Malik dari Yazid bin 'Abdullah bin Al Had dari Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits dari Abu Salamah dari Abu Sa'id Al Khudri dia berkata, "Mataku melihat dahi dan hidung Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ada bekas air dan lumpur pada pagi hari, tanggal dua puluh satu." (Diringkas).
No. Hadist: 1084
Bab: Sujud diatas hidung
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ السَّرْحِ وَيُونُسُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ وَاللَّفْظُ لَهُ عَنْ ابْنِ وَهْبٍ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةٍ لَا أَكُفَّ الشَّعْرَ وَلَا الثِّيَابَ الْجَبْهَةِ وَالْأَنْفِ وَالْيَدَيْنِ وَالرُّكْبَتَيْنِ وَالْقَدَمَيْنِ
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin 'Amr bin As-Sarh dan Yunus bin 'Abdul A'la dan Al Harits bin Miskin telah dibacakan kepadanya yang saya mendengarnya, dan lafazhnya miliknya dari Ibnu Wahb dari Ibnu Juraij dari 'Abdullah bin Thawus dari bapaknya dari Ibnu 'Abbas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Aku diperintahkan sujud di atas tujuh anggota badan, tanpa mengikat rambut atau melipat baju, yaitu wajah, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua telapak kaki."
No. Hadist: 1085
Bab: Sujud diatas kedua telapak tangan
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ مَنْصُورٍ النَّسَائِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا الْمُعَلَّى بْنُ أَسَدٍ قَالَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْظُمٍ عَلَى الْجَبْهَةِ وَأَشَارَ بِيَدِهِ عَلَى الْأَنْفِ وَالْيَدَيْنِ وَالرُّكْبَتَيْنِ وَأَطْرَافِ الْقَدَمَيْنِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin Manshur An Nasaa'i dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Mu'alla bin Asad dia berkata; telah menceritakan kepada kami Wuhaib dari 'Abdullah bin Thawus dari bapaknya dari Ibnu 'Abbas bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Aku diperintahkan sujud di atas tujuh anggota badan, yaitu dahi -ia menunjukkan dengan tangannya ke arah hidung-, kedua tangan, kedua lutut, dan ujung jari-jari kedua telapak kaki."
No. Hadist: 1086
Bab: Sujud diatas kedua lutut
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مَنْصُورٍ الْمَكِّيُّ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الزُّهْرِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أُمِرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَسْجُدَ عَلَى سَبْعٍ وَنُهِيَ أَنْ يَكْفِتَ الشَّعْرَ وَالثِّيَابَ عَلَى يَدَيْهِ وَرُكْبَتَيْهِ وَأَطْرَافِ أَصَابِعِهِ قَالَ سُفْيَانُ قَالَ لَنَا ابْنُ طَاوُسٍ وَوَضَعَ يَدَيْهِ عَلَى جَبْهَتِهِ وَأَمَرَّهَا عَلَى أَنْفِهِ قَالَ هَذَا وَاحِدٌ وَاللَّفْظُ لِمُحَمَّدٍ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Manshur Al Makki dan 'Abdullah Muhammad bin 'Abdurrahman Az Zuhri mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Ibnu Thawus dari bapaknya dari Ibnu 'Abbas bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diperintahkan sujud di atas tujuh anggota badan -dan dilarang mengikat rambut dan melipat baju- yaitu kedua tangan, kedua lutut, dan ujung jari-jemari (kaki). Sufyan berkata; "Ibnu Thawus berkata kepada kami; 'la meletakkan kedua tangannya di atas dahi dan hidungnya, lalu berkata, "Ini adalah satu bagian." Lafazh ini dari Muhammad.
No. Hadist: 1087
Bab: Sujud diatas kedua telapak kaki
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَكَمِ عَنْ شُعَيْبٍ عَنْ اللَّيْثِ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ الْهَادِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ عَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا سَجَدَ الْعَبْدُ سَجَدَ مَعَهُ سَبْعَةُ آرَابٍ وَجْهُهُ وَكَفَّاهُ وَرُكْبَتَاهُ وَقَدَمَاهُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Al Hakim dari Syu'aib dari Al Laits dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Al Had dari Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits dari 'Amir bin Sa'ad bin Abu Waqqash dari 'Abbas bin 'Abdul Muththalib bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang hamba sujud, maka ia sujud dengan tujuh anggota badanya, yaitu wajah, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua telapak kaki."
No. Hadist: 1088
Bab: Menegakkan kedua telapak kaki saat sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدَةُ قَالَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ يَحْيَى بْنِ حَبَّانَ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ فَقَدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَانْتَهَيْتُ إِلَيْهِ وَهُوَ سَاجِدٌ وَقَدَمَاهُ مَنْصُوبَتَانِ وَهُوَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَبِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ وَبِكَ مِنْكَ لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Ubdah dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin 'Umar dari Muhammad bin Yahya bin Habban dari Al A'raj dari Abu Hurairah dari 'Aisyah dia berkata; "Suatu malam aku kehilangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan aku menyentuh beliau yang sedang sujud, sedangkan kedua telapak kakinya tegak, dan beliau mengucapkan doa - yang artinya -: 'Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemurkaan-Mu, (berlindung juga) dengan kemurahan-Mu dari siksa-Mu. Aku (berlindung) dengan-Mu dan dari adzab-Mu. Aku tidak bisa menghitung pujian kepada-Mu, Engkau sebagaimana yang telah Engkau memuji terhadap diri-Mu sendiri'."
No. Hadist: 1089
Bab: Membuka jari-jemari kaki ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَطَاءٍ عَنْ أَبِي حُمَيْدٍ السَّاعِدِيِّ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَهْوَى إِلَى الْأَرْضِ سَاجِدًا جَافَى عَضُدَيْهِ عَنْ إِبِطَيْهِ وَفَتَخَ أَصَابِعَ رِجْلَيْهِ مُخْتَصَرٌ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Basysyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul Humaid bin Ja'far dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Atha dari Abu Humaid As Sa'idi dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apabila hendak turun untuk sujud maka beliau shallallahu 'alaihi wasallam merenggangkan lengan dari kedua ketiaknya dan menancapkan (menegakkan) jari-jemari kedua kakinya." (diringkas).
No. Hadist: 1090
Bab: Posisi kedua tangan ketika sujud
أَخْبَرَنِي أَحْمَدُ بْنُ نَاصِحٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ قَالَ سَمِعْتُ عَاصِمَ بْنَ كُلَيْبٍ يَذْكُرُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ وَائِلِ بْنِ حُجْرٍ قَالَ قَدِمْتُ الْمَدِينَةَ فَقُلْتُ لَأَنْظُرَنَّ إِلَى صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَبَّرَ وَرَفَعَ يَدَيْهِ حَتَّى رَأَيْتُ إِبْهَامَيْهِ قَرِيبًا مِنْ أُذُنَيْهِ فَلَمَّا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ كَبَّرَ وَرَفَعَ يَدَيْهِ ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ ثُمَّ كَبَّرَ وَسَجَدَ فَكَانَتْ يَدَاهُ مِنْ أُذُنَيْهِ عَلَى الْمَوْضِعِ الَّذِي اسْتَقْبَلَ بِهِمَا الصَّلَاةَ
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin Nashih dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Idris dia berkata; aku mendengar 'Ashim bin Kulaib menyebutkan dari bapaknya dari Wa'il bin Hujr dia berkata; "Aku datang ke Madinah, lalu aku berkata; 'Aku benar-benar pernah melihat shalatnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, beliau Shallallahu'alaihi wasallam bertakbir dengan mengangkat kedua tangan hingga' aku melihat kedua jempolnya berdekatan dengan kedua telinganya, dan ketika hendak ruku' beliau bertakbir dan mengangkat kedua tangannya, kemudian mengangkat kepalanya sambil mengucapkan, "Sami'allahu liman Hamidah." Kemudian ia bertakbir dan sujud. Kedua tanganya sejajar dengan kedua telinganya, seperti posisi saat menghadap kiblat'."
No. Hadist: 1091
Bab: Larangan menghamparkan kedua siku ketika sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ وَهُوَ ابْنُ هَارُونَ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو الْعَلَاءِ وَاسْمُهُ أَيُّوبُ بْنُ أَبِي مِسْكِينٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَفْتَرِشْ أَحَدُكُمْ ذِرَاعَيْهِ فِي السُّجُودِ افْتِرَاشَ الْكَلْبِ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abul 'Alaa Ayyub bin Abu Miskin dari Qatadah dari Anas dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian menghamparkan kedua lengannya (di tanah) dalam sujud seperti anjing yang menghamparkan (kedua sikunya)."
No. Hadist: 1092
Bab: Sifat sujud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ الْمَرْوَزِيُّ قَالَ أَنْبَأَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ وَصَفَ لَنَا الْبَرَاءُ السُّجُودَ فَوَضَعَ يَدَيْهِ بِالْأَرْضِ وَرَفَعَ عَجِيزَتَهُ وَقَالَ هَكَذَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَفْعَلُ
Telah mengkhabarkan kepada kami 'Ali bin Hujr Al Marwazi dia berkata; telah memberitakan kepada kami Syarik dari Abu Ishaq dia berkata; Al Barra' menjelaskan sujud kepada kami, maka ia meletakkan kedua tangannya dan mengangkat perutnya dari menempel tanah. Al Barra berkata; Beginilah yang dilakukan oleh Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa sallam.
No. Hadist: 1093
Bab: Sifat sujud
أَخْبَرَنَا عَبْدَةُ بْنُ عَبْدِ الرَّحِيمِ الْمَرْوَزِيُّ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ شُمَيْلٍ هُوَ النَّضْرُ قَالَ أَنْبَأَنَا يُونُسُ بْنُ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْبَرَاءِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا صَلَّى جَخَّى
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubdah bin 'Abdurrahim Al Marwazi dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Syumail An Nadhr dia berkata; telah memberitakan kepada kami Yunus bin Abu Ishaq dari Abu Ishaq dari Al Barra' bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bila shalat maka beliau merenggangkan kedua sikunya dari kedua lambungnya, dan menjauhkan perutnya dari tanah.
No. Hadist: 1094
Bab: Sifat sujud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا بَكْرٌ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ رَبِيعَةَ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَالِكٍ ابْنِ بُحَيْنَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا صَلَّى فَرَّجَ بَيْنَ يَدَيْهِ حَتَّى يَبْدُوَ بَيَاضُ إِبْطَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Bakr dari Ja'far bin Abu Rabi'ah dari Al A'raj dari 'Abdullah bin Malik bin Buhainah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apabila melaksanakan shalat maka beliau merenggangkan kedua sikunya hingga kelihatan ketiaknya yang putih.
No. Hadist: 1095
Bab: Sifat sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بَزِيعٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ عِمْرَانَ عَنْ أَبِي مِجْلَزٍ عَنْ بَشِيرِ بْنِ نَهِيكٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ لَوْ كُنْتُ بَيْنَ يَدَيْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَأَبْصَرْتُ إِبْطَيْهِ قَالَ أَبُو مِجْلَزٍ كَأَنَّهُ قَالَ ذَلِكَ لِأَنَّهُ فِي صَلَاةٍ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Bazi' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Mu'tamir bin Sulaiman dari 'Imran dari Abu Mijlaz dari Basyir bin Nahik dari Abu Hurairah dia berkata; "Seandainya aku berada di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam (saat sujud), maka aku pasti bisa melihat ketiak Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam." Abu Mijlaz (perawi) berkata; "Sepertinya ia mengatakan demikian karena ia dalam keadaan (di waktu) shalat."
No. Hadist: 1096
Bab: Sifat sujud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا إِسْمَعِيلُ قَالَ حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَقْرَمَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ صَلَّيْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكُنْتُ أَرَى عُفْرَةَ إِبْطَيْهِ إِذَا سَجَدَ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin Hujr dia berkata; telah memberitakan kepada kami Isma'il dia berkata; telah menceritakan kepada kami Dawud bin Qais dari 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Aqram dari Bapaknya, dia berkata; "Aku shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan aku melihat putihnya ketiak beliau Shallallahu'alaihi wasallam apabila sujud."
No. Hadist: 1097
Bab: Merenggangkan kedua tangan ketika sujud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ وَهُوَ ابْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْأَصَمِّ عَنْ عَمِّهِ يَزِيدَ وَهُوَ ابْنُ الْأَصَمِّ عَنْ مَيْمُونَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا سَجَدَ جَافَى يَدَيْهِ حَتَّى لَوْ أَنَّ بَهْمَةً أَرَادَتْ أَنْ تَمُرَّ تَحْتَ يَدَيْهِ مَرَّتْ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari 'Ubaidillah bin 'Abdullah bin Al Asham dari pamannya Yazid bin Al Asham dari Maimunah bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bila sujud maka beliau merenggangkan kedua sikunya dari lambung, hingga apabila ada anak kambing (yang baru lahir) yang hendak lewat di bawah kedua tangannya maka ia bisa melewatinya.
No. Hadist: 1098
Bab: Menegakkan kedua hasta ketika sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدَةُ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ ح و أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ عَنْ خَالِدٍ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اعْتَدِلُوا فِي السُّجُودِ وَلَا يَبْسُطْ أَحَدُكُمْ ذِرَاعَيْهِ انْبِسَاطَ الْكَلْبِ اللَّفْظُ لِإِسْحَقَ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Anas -dan lewat jalur periwayatan lain-- dan telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dari Khalid dari Syu'bah dari Qatadah dia berkata; Aku mendengar Anas dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam beliau bersabda: "Luruslah saat sujud. Janganlah salah seorang dari kalian membentangkan kedua lengannya seperti anjing." Lafazh ini dari Ishaq.
No. Hadist: 1099
Bab: Meluruskan tulang punggung ketika sujud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ خَشْرَمٍ الْمَرْوَزِيُّ قَالَ أَنْبَأَنَا عِيسَى وَهُوَ ابْنُ يُونُسَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ أَبِي مَعْمَرٍ عَنْ أَبِي مَسْعُودٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُجْزِئُ صَلَاةٌ لَا يُقِيمُ الرَّجُلُ فِيهَا صُلْبَهُ فِي الرُّكُوعِ وَالسُّجُودِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin Khasyram Al Marwazi dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Isa bin Yunus dari Al A'masy dari 'Umarah dari Abu Ma'mar dari Abu Mas'ud dia berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Shalat seseorang tidak sah bila tulang rusuk (punggung) nya tidak tegak (thuma 'ninah) saat ruku' dan sujud."
No. Hadist: 1100
Bab: Larangan mematuk seperti gagak
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْحَكَمِ عَنْ شُعَيْبٍ عَنْ اللَّيْثِ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ ابْنِ أَبِي هِلَالٍ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ تَمِيمَ بْنَ مَحْمُودٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ شِبْلٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ ثَلَاثٍ عَنْ نَقْرَةِ الْغُرَابِ وَافْتِرَاشِ السَّبُعِ وَأَنْ يُوَطِّنَ الرَّجُلُ الْمَقَامَ لِلصَّلَاةِ كَمَا يُوَطِّنُ الْبَعِيرُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin 'Abdul Hakim dari Syu'aib dari Al Laits dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dari Ibnu Abu Hilal dari Ja'far bin 'Abdullah telah mengabarkan kepadanya Tamim bin Mahmud telah mengabarkan kepadanya 'Abdurrahman bin Syibl bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang tiga hal -dalam shalat-: mematuk seperti burung Gagak, menghamparkan kedua lengan seperti binatang buas, dan membentuk tempat khusus baginya untuk shalat sebagaimana unta membentuk tempat khusus untuk menderum.
No. Hadist: 1101
Bab: Larangan menahan rambut ketika sujud
أَخْبَرَنَا حُمَيْدُ بْنُ مَسْعَدَةَ الْبَصْرِيُّ عَنْ يَزِيدَ وَهُوَ ابْنُ زُرَيْعٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ وَرَوْحٌ يَعْنِي ابْنَ الْقَاسِمِ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةٍ وَلَا أَكُفَّ شَعْرًا وَلَا ثَوْبًا
Telah mengabarkan kepada kami Humaid bin Mas'adah Al Bashri dari Yazid -yaitu Ibnu Zura'i- dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dan Rauh yaitu Ibnu Al Qashim dari Amr bin Dinar dari Thawus dari Ibnu Abbas dia berkata; "Nabi Shallallahu'alaihiwasallam Bersabda: Aku diperintahkan sujud di atas tujuh anggota badan, tanpa mengikat rambut atau baju."
No. Hadist: 1102
Bab: Perumpamaan orang yang shalat dengan rambut dikucir
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ سَوَّادِ بْنِ الْأَسْوَدِ بْنِ عَمْرٍو السَّرْحِيُّ مِنْ وَلَدِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي سَرْحٍ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ بُكَيْرًا حَدَّثَهُ أَنَّ كُرَيْبًا مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ حَدَّثَهُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُ رَأَى عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الْحَارِثِ يُصَلِّي وَرَأْسُهُ مَعْقُوصٌ مِنْ وَرَائِهِ فَقَامَ فَجَعَلَ يَحُلُّهُ فَلَمَّا انْصَرَفَ أَقْبَلَ إِلَى ابْنِ عَبَّاسٍ فَقَالَ مَا لَكَ وَرَأْسِي قَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّمَا مَثَلُ هَذَا مَثَلُ الَّذِي يُصَلِّي وَهُوَ مَكْتُوفٌ
Telah mengabarkan kepada kami Amr bin Sawwad bin Al Aswad bin Amr As-Sarhiy -ia salah seorang anak Abdullah bin Sa'ad bin Abu Sarh- dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Wahab dia berkata; telah memberitakan kepada kami Amr bin Al Harits bahwasanya Bukair telah bercerita kepadanya bahwa rKuraiba -budak Ibnu Abbas- berkata kepadanya dari Abdullah bin Abbas bahwa dia melihat Abdullah bin Al Harits sedang shalat dan rambut kepalanya dililit ke belakang, lalu dia bangkit dan melepaskan ikatan tersebut. Setelah selesai shalat, dia menghadap Ibnu Abbas dan berkata; "Kenapa kamu dengan (melepaskan ikatan) kepalaku?" Ia menjawab; "Aku mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Perumpamaan orang ini -yang shalat dengan mengikat rambutnya- seperti orang yang shalat sedangkan kedua tangannya diikat ke belakang'."
No. Hadist: 1103
Bab: Larangan menahan pakaian ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مَنْصُورٍ الْمَكِّيُّ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ عَمْرٍو عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ أُمِرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْظُمٍ وَنُهِيَ أَنْ يَكُفَّ الشَّعْرَ وَالثِّيَابَ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Manshur Al Makii dari Sufyan dari 'Amr dari Thawus dari Ibrnu 'Abbas dia berkata; "Nabi Shallallahu'alaihiwasallam diperintahkan sujud di atas tujuh anggota badan dan melarang mengikat rambut atau melipat baju."
No. Hadist: 1104
Bab: Sujud diatas kain
أَخْبَرَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ خَالِدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ هُوَ السُّلَمِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي غَالِبٌ الْقَطَّانُ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيِّ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كُنَّا إِذَا صَلَّيْنَا خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالظَّهَائِرِ سَجَدْنَا عَلَى ثِيَابِنَا اتِّقَاءَ الْحَرِّ
Telah mengabarkan kepada kami Suwaid bin Nashr dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdullah bin Mubarak dari Khalid bin 'Abdurrahman As-Sulami dia berkata telah menceritakan kepada kami Ghalib Al Quththan dari Bakr bin 'Abdullah Al Muzanni dari Anas dia berkata; "Kami pernah shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pada pertengahan siang (saat panas sekali), lalu kami sujud di atas baju-baju kami untuk menghindari panas."
No. Hadist: 1105
Bab: Perintah menyempurnakan sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدَةُ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتِمُّوا الرُّكُوعَ وَالسُّجُودَ فَوَاللَّهِ إِنِّي لَأَرَاكُمْ مِنْ خَلْفِ ظَهْرِي فِي رُكُوعِكُمْ وَسُجُودِكُمْ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdah dari Sa'id dari Qatadah dari Anas dari Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, beliau bersabda: "Sempurnakanlah ruku' dan sujud kalian. Demi Allah, aku melihat kalian dari balik punggungku saat kalian sedang melakukan ruku ' dan sujud."
No. Hadist: 1106
Bab: Larangan membaca alquran ketika sujud
أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ بْنُ سَيْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَلِيٍّ الْحَنَفِيُّ وَعُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ قَالَ أَبُو عَلِيٍّ حَدَّثَنَا وَقَالَ عُثْمَانُ أَنْبَأَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ نَهَانِي حِبِّي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ ثَلَاثٍ لَا أَقُولُ نَهَى النَّاسَ نَهَانِي عَنْ تَخَتُّمِ الذَّهَبِ وَعَنْ لُبْسِ الْقَسِّيِّ وَعَنْ الْمُعَصْفَرِ الْمُفَدَّمَةِ وَلَا أَقْرَأُ سَاجِدًا وَلَا رَاكِعًا
Telah mengabarkan kepada kami Abu Dawud Sulaiman bin Saif dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu 'Ali Al Hanafi dan 'Utsman bin 'Umar, Abu 'Ali berkata; telah menceritakan kepada kami dan 'Utsman berkata; telah memberitakan kepada kami Dawud bin Qais dari Ibrahim bin 'Abdullah bin Hunain dari bapaknya dari Ibnu 'Abbas dari 'Ali bin Abu Thalib Radliyallahu'anhu dia berkata; "Kekasihku, Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melarangku tiga hal -aku tidak mengatakan beliau melarang manusia- untuk memakai cincin emas, pakaian yang berbordir sutra, pakaian yang dicelup warna kuning menyala, dan melarang membaca (Al Qur'an) saat aku ruku' dan sujud."r
No. Hadist: 1107
Bab: Larangan membaca  alquran ketika sujud
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ السَّرْحِ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ ح وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ عَنْ ابْنِ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ أَبَاهُ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ عَلِيًّا قَالَ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ رَاكِعًا أَوْ سَاجِدًا
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin 'Amr bin As-Sarh dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Wahb dari Yunus dan Al Harits bin Miskin telah dibacakan kepadanya dan saya mendengarkannya dari Ibnu Wahb dari Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku Ibrahim bin 'Abdullah bahwasanya bapaknya menceritakan kepadanya, dia mendengar Ali berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melarangku membaca (Al Qur'an) saat ruku' dan sujud."
No. Hadist: 1108
Bab: Perintah serius berdoa ketika sujud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ الْمَرْوَزِيُّ قَالَ أَنْبَأَنَا إِسْمَعِيلُ هُوَ ابْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ سُحَيْمٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَعْبَدِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَشَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ السِّتْرَ وَرَأْسُهُ مَعْصُوبٌ فِي مَرَضِهِ الَّذِي مَاتَ فِيهِ فَقَالَ اللَّهُمَّ قَدْ بَلَّغْتُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ إِنَّهُ لَمْ يَبْقَ مِنْ مُبَشِّرَاتِ النُّبُوَّةِ إِلَّا الرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ يَرَاهَا الْعَبْدُ أَوْ تُرَى لَهُ أَلَا وَإِنِّي قَدْ نُهِيتُ عَنْ الْقِرَاءَةِ فِي الرُّكُوعِ وَالسُّجُودِ فَإِذَا رَكَعْتُمْ فَعَظِّمُوا رَبَّكُمْ وَإِذَا سَجَدْتُمْ فَاجْتَهِدُوا فِي الدُّعَاءِ فَإِنَّهُ قَمِنٌ أَنْ يُسْتَجَابَ لَكُمْ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin Hujr Al Marwazi dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ismail ibnu Ja'far dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Suhaim dari Ibrahim bin Abdullah bin Ma'bad bin 'Abbas dari bapaknya dari 'Abdullah bin 'Abbas dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam suatu saat menyingkap tirai, dan kepalanya dililit (diperban) dengan kain karena sakit -yang akhirnya menyebabkan beliau meninggal dunia- lalu beliau Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Ya Allah, telah kusampaikan - tiga kali -, sesungguhnya tidak tersisa lagi kabar kenabian kecuali mimpi yang benar, yakni mimpi yang dilihat atau diperlihatkan kepada seorang hamba '. Kemudian beliau Shallallahu'alaihiwasallam menambahkan, 'Ketahuilah, aku dilarang membaca (Al Qur'an) saat ruku' atau sujud. Ketika ruku' maka agungkanlah Rabb kalian dan ketika sujud maka bersungguh-sungguhlah dalam berdoa. karena saat itu kemungkinan besar doa kalian dikabulkan.'
No. Hadist: 1109
Bab: Doa ketika sujud
أَخْبَرَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ مَسْرُوقٍ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ أَبِي رِشْدِينَ وَهُوَ كُرَيْبٌ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ بِتُّ عِنْدَ خَالَتِي مَيْمُونَةَ بِنْتِ الْحَارِثِ وَبَاتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَهَا فَرَأَيْتُهُ قَامَ لِحَاجَتِهِ فَأَتَى الْقِرْبَةَ فَحَلَّ شِنَاقَهَا ثُمَّ تَوَضَّأَ وُضُوءًا بَيْنَ الْوُضُوءَيْنِ ثُمَّ أَتَى فِرَاشَهُ فَنَامَ ثُمَّ قَامَ قَوْمَةً أُخْرَى فَأَتَى الْقِرْبَةَ فَحَلَّ شِنَاقَهَا ثُمَّ تَوَضَّأَ وُضُوءًا هُوَ الْوُضُوءُ ثُمَّ قَامَ يُصَلِّي وَكَانَ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَاجْعَلْ فِي سَمْعِي نُورًا وَاجْعَلْ فِي بَصَرِي نُورًا وَاجْعَلْ مِنْ تَحْتِي نُورًا وَاجْعَلْ مِنْ فَوْقِي نُورًا وَعَنْ يَمِينِي نُورًا وَعَنْ يَسَارِي نُورًا وَاجْعَلْ أَمَامِي نُورًا وَاجْعَلْ خَلْفِي نُورًا وَأَعْظِمْ لِي نُورًا ثُمَّ نَامَ حَتَّى نَفَخَ فَأَتَاهُ بِلَالٌ فَأَيْقَظَهُ لِلصَّلَاةِ
Telah mengabarkan kepada kami Hunnad bin As Sari dari Abul Ahwas dari Sa'id bin Masruq dari Salamah bin Kuhail dari Abu Risydin Karib dari Ibnu 'Abbas dia berkata; "Aku pernah menginap di rumah bibiku Maimunah binti Al Harits, dan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam juga bermalam di sana. Aku melihat beliau bangun untuk suatu keperluan, lalu mengambil qirbah (kantong kulit untuk tempat air) kemudian melepaskan tali pengikat tutupnya, lantas beliau wudhu dengan sederhana. Setelah itu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pergi ke tempat tidur dan tertidur, kemudian bangun lagi. Lalu beliau mengambil qirbahnya lagi dan melepaskan tali, penutupnya lantas berwudhu' dengan wudhu yang sederhana, kemudian berdiri untuk shalat. Ketika sujud beliau berdoa: 'Ya Allah, berikanlah cahaya dalam hati dan lisanku, pendengaranku dan penglihatanku. Berilah cahaya dari arah bawahku, atasku, sebelah kananku, sebelah kiriku, sebelah depanku, sebelah belakangku, serta pada jiwaku, dan agungkanlah cahaya itu padaku, kemudian beliau tidur hingga terdengar napas tidur beliau, lalu Bilal mendatanginya dan membangunkannya untuk shalat'."
No. Hadist: 1110
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا سُوَيْدُ بْنُ نَصْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَبْدُ اللَّهِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ وَسُجُودِهِ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي يَتَأَوَّلُ الْقُرْآنَ
Telah mengabarkan kepada kami Suwaid bin Nashr dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Abdullah dari Sufyan dari Manshur dari Abu Adl Dluha dari Masruq dari 'Aisyah dia berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam saat ruku' dan sujud membaca doa -yang artinya-: "Ya Allah, Maha Suci Engkau Rabb kami dan kami memuji-Mu. Ya Allah, ampunilah aku." Ini merupakan tafsiran dari Al Qur'an.
No. Hadist: 1111
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ قَالَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ وَسُجُودِهِ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي يَتَأَوَّلُ الْقُرْآنَ
Telah mengabarkan kepada kami Mahmud bin Ghalian dia berkata; telah menceritakan kepada kami Waki' dari Sufyan dari Manshur dari Abu Adl Dluhaa dari Masruq dari 'Aisyah dia berkata; bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam saat ruku' dan sujud membaca doa -yang artinya-: "Ya Allah, Maha Suci Engkau Rabb kami dan kami memuji-Mu. Ya Allah, ampunilah aku." Ini merupakan tafsiran dari Al Qur'an.
No. Hadist: 1112
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ قُدَامَةَ قَالَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ يَسَافٍ قَالَ قَالَتْ عَائِشَةُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا فَقَدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ مَضْجَعِهِ فَجَعَلْتُ أَلْتَمِسُهُ وَظَنَنْتُ أَنَّهُ أَتَى بَعْضَ جَوَارِيهِ فَوَقَعَتْ يَدِي عَلَيْهِ وَهُوَ سَاجِدٌ وَهُوَ يَقُولُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Qudamah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Jarir dari Manshur dari Hilal bin Yasaf dia berkata; 'Aisyah berkata; "Aku pernah kehilangan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dari tempat tidurnya, maka aku mencarinya dan kukira beliau telah mendatangi sebagian istrinya yang lain. Kemudian aku meraba dan (tiba-tiba) tanganku menyentuh beliau yang sedang sujud. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam mengucapkan doa -yang artinya-: "Ya Allah, ampunilah aku dari apa yang aku perlihatkan dan yang aku sembunyikan."
No. Hadist: 1113
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ يَسَافٍ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ فَقَدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَظَنَنْتُ أَنَّهُ أَتَى بَعْضَ جَوَارِيهِ فَطَلَبْتُهُ فَإِذَا هُوَ سَاجِدٌ يَقُولُ رَبِّ اغْفِرْ لِي مَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Manshur dari Hilal bin Yasaf dari 'Aisyah Radliyallahu'anha dia berkata; "Aku pernah kehilangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan kukira beliau telah mendatangi sebagian istrinya yang lain. Aku mencarinya dan ternyata beliau sedang sujud. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam mengucapkan doa -yang artinya-: "Ya Allah, ampunilah aku dari apa yang aku perlihatkan dan yang aku sembunyikan."
No. Hadist: 1114
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ هُوَ ابْنُ مَهْدِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ حَدَّثَنِي عَمِّي الْمَاجِشُونُ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي رَافِعٍ عَنْ عَلِيٍّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا سَجَدَ يَقُولُ اللَّهُمَّ لَكَ سَجَدْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ فَأَحْسَنَ صُورَتَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdurrahman bin Mahdi dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz bin Abu Salamah dia berkata; telah menceritakan kepadaku pamanku Al Majisyun bin Abu Salamah dari 'Abdurrahman Al A'raj dari 'Ubaidullah bin Abu Rafi' dari 'Ali bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bila sujud mengucapkan doa, Ya Allah, kepada-Mu aku sujud, kepada-Mu aku pasrah, dan kepada-Mu aku beriman. Wajahku sujud kepada Dzat yang telah menciptakannya dan membentuknya serta membuat bentuknya dengan sangat bagus, lalu la menciptakan pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah sebaik-sebaik pencipta.
No. Hadist: 1115
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ عُثْمَانَ قَالَ أَنْبَأَنَا أَبُو حَيْوَةَ قَالَ حَدَّثَنَا شُعَيْبُ بْنُ أَبِي حَمْزَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ اللَّهُمَّ لَكَ سَجَدْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ وَأَنْتَ رَبِّي سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin 'Utsman dia berkata; telah memberitakan kepada kami Abu Haiwah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'aib bin Abu Hamzah dari Muhammad bin Al Munkadir dari Jabir bin 'Abdullah dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau Shallallahu'alaihiwasallam dalam' sujudnya mengucapkan doa: Ya Allah, kepada-Mu aku sujud, kepada-Mu aku beriman, dan kepada-Mu aku pasrah. Engkau Rabbku, wajahku sujud kepada Dzat yang telah menciptakannya dan membentuknya, serta membuat bentuknya dengan sangat bagus, lalu la menciptakan pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah sebaik-baik pencipta."
No. Hadist: 1116
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ عُثْمَانَ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ حِمْيَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعَيْبُ بْنُ أَبِي حَمْزَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ وَذَكَرَ آخَرَ قَبْلَهُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ هُرْمُزَ الْأَعْرَجِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ مَسْلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَامَ مِنْ اللَّيْلِ يُصَلِّي تَطَوُّعًا قَالَ إِذَا سَجَدَ اللَّهُمَّ لَكَ سَجَدْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin 'Utsman dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Himyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'aib bin Abu Hamzah dari Muhamamad bin Al Munkadir dan sebelumnya menyebutkan pula yang lainnya dari 'Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj dari Muhammad bin Maslamah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bila bangun pada malam hari untuk shalat sunnah maka beliau Shallallahu'alaihiwasallam dalam sujudnya mengucapkan, "Ya Allah, kepada-Mu aku sujud, kepada-Mu aku beriman, dan kepada-Mu aku pasrah. Engkau Rabbku, wajahku sujud kepada Dzat yang telah menciptakannya dan membentuknya, serta membuat bentuknya dengan sangat bagus, lalu la menciptakan pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah sebaik-baik pencipta."
No. Hadist: 1117
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا سَوَّارُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَوَّارٍ الْقَاضِي وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ عَنْ عَبْدِ الْوَهَّابِ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي الْعَالِيَةِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ فِي سُجُودِ الْقُرْآنِ بِاللَّيْلِ سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ
Telah mengabarkan kepada kami Sawwar bin 'Abdullah bin Sawwar Al Qadli dan Muhammad bin Basysyar dari 'Abdul Wahhab dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dari Abul 'Aliyah dari 'Aisyah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pada suatu malam saat sujud (tilawah/ayat alquran yang terdapat ayat sajdah) mengucapkan doa, "Wajahku sujud kepada Dzat yang telah menciptakannya dan membentuknya, serta membuat bentuknya dengan sangat bagus, lalu la menciptakan pendengaran dan penglihatannya dengan segala daya dan kekuatan-Nya."
No. Hadist: 1118
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا جَرِيرٌ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ فَقَدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَوَجَدْتُهُ وَهُوَ سَاجِدٌ وَصُدُورُ قَدَمَيْهِ نَحْوَ الْقِبْلَةِ فَسَمِعْتُهُ يَقُولُ أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَأَعُوذُ بِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنَتْ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Jarir dari Yahya bin Sa'id dari Muhammad bin Ibrahim dari 'Aisyah dia berkata; "Suatu malam aku kehilangan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dan aku menyentuh beliau yang sedang sujud, sedangkan kedua telapak kakinya tegak menghadap kiblat. Beliau mengucapkan doa, 'Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemurkaan-Mu dan dengan kemurahan-Mu dari siksa-Mu. Aku (berlindung) kepada-Mu dari adzab-Mu, aku tidak bisa menghitung pujian kepada-Mu, Engkau sebagaimana yang Engkau memuji diri-Mu sendiri."
No. Hadist: 1119
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ الْحَسَنِ الْمِصِّيصِيُّ الْمِقْسَمِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ فَقَدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَظَنَنْتُ أَنَّهُ ذَهَبَ إِلَى بَعْضِ نِسَائِهِ فَتَحَسَّسْتُهُ فَإِذَا هُوَ رَاكِعٌ أَوْ سَاجِدٌ يَقُولُ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ فَقَالَتْ بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي إِنِّي لَفِي شَأْنٍ وَإِنَّكَ لَفِي آخَرَ
Telah mengabarkan kepada kami Ibrahim bin Al Hasan Al Mishshishi Al Miqsami dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hajjaj dari Ibnu Juraij dari 'Atha dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Abu Mulaikah dari 'Aisyah dia berkata; "Aku pernah kehilangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan kukira beliau mendatangi sebagian istrinya yang lain. Aku lalu meraba -mencarinya- dan ternyata beliau sedang sujud. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam mengucapkan doa: "Ya Allah, Maha Suci Engkau dan aku memuji-Mu yang tiada Dzat yang berhak disembah selain Engkau." Lalu Aisyah berkata; "Ayah ibuku jadi jaminan! Sungguh keadaanku seperti ini, sebaliknya engkau pada keadaan yang lain!"
No. Hadist: 1120
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنِي هَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ سَوَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا لَيْثُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ مُعَاوِيَةَ بْنِ صَالِحٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ قَيْسٍ الْكِنْدِيِّ أَنَّهُ سَمِعَ عَاصِمَ بْنَ حُمَيْدٍ يَقُولُ سَمِعْتُ عَوْفَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ قُمْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَبَدَأَ فَاسْتَاكَ وَتَوَضَّأَ ثُمَّ قَامَ فَصَلَّى فَبَدَأَ فَاسْتَفْتَحَ مِنْ الْبَقَرَةِ لَا يَمُرُّ بِآيَةِ رَحْمَةٍ إِلَّا وَقَفَ وَسَأَلَ وَلَا يَمُرُّ بِآيَةِ عَذَابٍ إِلَّا وَقَفَ يَتَعَوَّذُ ثُمَّ رَكَعَ فَمَكَثَ رَاكِعًا بِقَدْرِ قِيَامِهِ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ ذِي الْجَبَرُوتِ وَالْمَلَكُوتِ وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ ثُمَّ سَجَدَ بِقَدْرِ رُكُوعِهِ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ ذِي الْجَبَرُوتِ وَالْمَلَكُوتِ وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ ثُمَّ قَرَأَ آلَ عِمْرَانَ ثُمَّ سُورَةً ثُمَّ سُورَةً فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Harun bin 'Abdullah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Sawwar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Laits bin Sa'ad dari Mu'awiyah bin Shalih dari 'Amr bin Qais Al Kindi bahwasanya dia mendengan 'Ashim bin Humaid berkata; aku mendengar 'Auf bin Malik berkata; "Aku pernah bangun bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, lalu beliau mulai bersiwak dan berwudhu. Kemudian beliau berdiri dan shalat. Beliau mengawali shalatnya dengan membaca surat Al Baqarah. Beliau tidak melewati ayat tentang rahmat kecuali beliau berhenti dan memohon (rahmat). Beliau juga tidak melewati ayat tentang adzab kecuali beliau berhenti dan berlindung darinya. Kemudian beliau ruku' hingga ia tenang dalam keadaan ruku' seukuran berdirinya, sambil membaca: 'Subhana dzil jabaruuti wal malakuuti wal kibriyaai wal 'adzamati (Maha Suci Dzat yang mempunyai hak memaksa dan kekuasaan, serta yang memiliki kesombongan dan keagungan) ' saat ruku'. Lantas beliau Shallallahu'alaihiwasallam sujud seukuran ruku'nya tadi dengan membaca: 'Subhana dzil jabaruuti wal malakuuti wal kibriyaai wal 'adzamati'. Kemudian beliau membaca surat Ali 'Imran, kemudian surat lainnya, dan beliau juga melakukan hal yang sama - di rakaat berikutnya -."
No. Hadist: 1121
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ الْمُسْتَوْرِدِ بْنِ الْأَحْنَفِ عَنْ صِلَةَ بْنِ زُفَرَ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ صَلَّيْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَاسْتَفْتَحَ بِسُورَةِ الْبَقَرَةِ فَقَرَأَ بِمِائَةِ آيَةٍ لَمْ يَرْكَعْ فَمَضَى قُلْتُ يَخْتِمُهَا فِي الرَّكْعَتَيْنِ فَمَضَى قُلْتُ يَخْتِمُهَا ثُمَّ يَرْكَعُ فَمَضَى حَتَّى قَرَأَ سُورَةَ النِّسَاءِ ثُمَّ قَرَأَ سُورَةَ آلِ عِمْرَانَ ثُمَّ رَكَعَ نَحْوًا مِنْ قِيَامِهِ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ وَأَطَالَ الْقِيَامَ ثُمَّ سَجَدَ فَأَطَالَ السُّجُودَ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى لَا يَمُرُّ بِآيَةِ تَخْوِيفٍ أَوْ تَعْظِيمٍ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِلَّا ذَكَرَهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Jarir dari Al A'masy dari Sa'ad bin 'Ubaidah dari Al Mustaurid bin Al Ahnaf dari Shilah bin Zufar dari Hudzaifah dia berkata; "Pada suatu malam aku mengerjakan shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, beliau mulai dengan membaca surat Al Baqarah. Beliau telah membaca seratus ayat dan belum ruku lalu tetap membacanya." Hudzaifah berkata; "Beliau menyelesaikannya pada dua rakaat, lantas berlalu." Hudzaifah berkata lagi; "Beliau menyelesaikannya kemudian ruku' dan terus berlalu hinggga beliau membaca surat An-Nisaa', kemudian membaca surat Ali 'Imraan, lalu ruku' yang lamanya seperti berdiri. Saat ruku' beliau mengucapkan, 'Subhana rabbiyal 'adzimi, subhana rabbiyal 'adzimi, subhana rabbiyal 'adzimi (Maha suci Tuhan-ku yang Maha Agung) '. Lalu beliau mengangkat kepala sambil mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah rabbana lakal hamdu (Allah Maha mendengar orang yang memuji-Nya, segala puji untuk-Mu) '. Beliau memperpanjang berdirinya kemudian sujud, dan beliau memperlama sujudnya sambil mengucapkan, 'Subhana rabbiyal a'laa, subhana rabbiyal a'laa, subhana rabbiyal a'laa (Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi) '. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam tidak melalui ayat ancaman atau pengagungan Allah Azza wa Jalla kecuali beliau Shallallahu'alaihiwasallam berdzikir kepada-Nya."
No. Hadist: 1122
Bab: Doa lain
أَخْبَرَنَا بُنْدَارٌ مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ الْقَطَّانُ وَابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ قَالَا حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي رُكُوعِهِ وَسُجُودِهِ سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ رَبُّ الْمَلَائِكَةِ وَالرُّوحِ
Telah mengabarkan kepada kami Bundar Muhammad bin Basysyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Qaththan dan Ibnu Abu 'Adi dari Syu'barh dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Qatadah dari Mutharrif dari 'Aisyah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam ketika ruku' dan sujudnya memperbanyak bacaan, 'Subbuuhun qudduusun, rabbul malaaikati warruh (Maha Suci dan Maha Qudus, Rabb para malaikat dan malaikat Jibril) '."
No. Hadist: 1123
Bab: Jumlah tasbih ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عُمَرَ بْنِ كَيْسَانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ وَهْبِ بْنِ مَانُوسَ قَالَ سَمِعْتُ سَعِيدَ بْنَ جُبَيْرٍ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ مَا رَأَيْتُ أَحَدًا أَشْبَهَ صَلَاةً بِصَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ هَذَا الْفَتَى يَعْنِي عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ فَحَزَرْنَا فِي رُكُوعِهِ عَشْرَ تَسْبِيحَاتٍ وَفِي سُجُودِهِ عَشْرَ تَسْبِيحَاتٍ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Rafi' dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Ibrahim bin 'Umar bin Kaisan dia berkata; bapakku telah menceritakan kepadaku dari Wahb bin Manus dia berkata; aku mendengar Sa'id bin Jubair berkata; aku mendengar Anas bin Malik berkata; "Tidaklah aku melihat seorangpun yang shalatnya lebih menyerupai shalat Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam dari pemuda ini, -yaitu Umar bin Abdul Aziz-. Kami mengira dia membaca sepuluh tasbih dalam setiap ruku dan sujudnya."
No. Hadist: 1124
Bab: Rukhsah tidak membaca dzikir ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَزِيدَ الْمُقْرِئُ أَبُو يَحْيَى بِمَكَّةَ وَهُوَ بَصْرِيٌّ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ أَنَّ عَلِيَّ بْنَ يَحْيَى بْنِ خَلَّادِ بْنِ مَالِكِ بْنِ رَافِعِ بْنِ مَالِكٍ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَمِّهِ رِفَاعَةَ بْنِ رَافِعٍ قَالَ بَيْنَمَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَالِسٌ وَنَحْنُ حَوْلَهُ إِذْ دَخَلَ رَجُلٌ فَأَتَى الْقِبْلَةَ فَصَلَّى فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ جَاءَ فَسَلَّمَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى الْقَوْمِ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْكَ اذْهَبْ فَصَلِّ فَإِنَّكَ لَمْ تُصَلِّ فَذَهَبَ فَصَلَّى فَجَعَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْمُقُ صَلَاتَهُ وَلَا يَدْرِي مَا يَعِيبُ مِنْهَا فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ جَاءَ فَسَلَّمَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى الْقَوْمِ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْكَ اذْهَبْ فَصَلِّ فَإِنَّكَ لَمْ تُصَلِّ فَأَعَادَهَا مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا فَقَالَ الرَّجُلُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا عِبْتَ مِنْ صَلَاتِي فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهَا لَمْ تَتِمَّ صَلَاةُ أَحَدِكُمْ حَتَّى يُسْبِغَ الْوُضُوءَ كَمَا أَمَرَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَيَغْسِلَ وَجْهَهُ وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ وَيَمْسَحَ بِرَأْسِهِ وَرِجْلَيْهِ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ثُمَّ يُكَبِّرَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَيَحْمَدَهُ وَيُمَجِّدَهُ قَالَ هَمَّامٌ وَسَمِعْتُهُ يَقُولُ وَيَحْمَدَ اللَّهَ وَيُمَجِّدَهُ وَيُكَبِّرَهُ قَالَ فَكِلَاهُمَا قَدْ سَمِعْتُهُ يَقُولُ قَالَ وَيَقْرَأَ مَا تَيَسَّرَ مِنْ الْقُرْآنِ مِمَّا عَلَّمَهُ اللَّهُ وَأَذِنَ لَهُ فِيهِ ثُمَّ يُكَبِّرَ وَيَرْكَعَ حَتَّى تَطْمَئِنَّ مَفَاصِلُهُ وَتَسْتَرْخِيَ ثُمَّ يَقُولَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ ثُمَّ يَسْتَوِيَ قَائِمًا حَتَّى يُقِيمَ صُلْبَهُ ثُمَّ يُكَبِّرَ وَيَسْجُدَ حَتَّى يُمَكِّنَ وَجْهَهُ وَقَدْ سَمِعْتُهُ يَقُولُ جَبْهَتَهُ حَتَّى تَطْمَئِنَّ مَفَاصِلُهُ وَتَسْتَرْخِيَ وَيُكَبِّرَ فَيَرْفَعَ حَتَّى يَسْتَوِيَ قَاعِدًا عَلَى مَقْعَدَتِهِ وَيُقِيمَ صُلْبَهُ ثُمَّ يُكَبِّرَ فَيَسْجُدَ حَتَّى يُمَكِّنَ وَجْهَهُ وَيَسْتَرْخِيَ فَإِذَا لَمْ يَفْعَلْ هَكَذَا لَمْ تَتِمَّ صَلَاتُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin yazid Al Muqri Abu Yahya di Mekkah dan dia adalah orang Bashrah dia berkata; telah menceritakan kepada kami bapakku, dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammam dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ishaq bin 'Abdullah bin Abu Thalhah bahwasanya 'Ali bin Yahya bin Khallad bin Malik bin Rafi' bin Malik, telah menceritakan kepadanya dari Bapaknya, dari pamannya Rifa'ah bin Rafi' dia berkata; "Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam sedang duduk-duduk dan kami di sekelilingnya, tiba-tiba ada seorang laki-laki masuk ke dalam masjid dan menghadap ke kiblat, lalu shalat. Setelah selesai shalat ia datang kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam sambil mengucapkan salam kepada beliau dan kepada kaum Muslimin, maka beliau Shallallahu'alaihiwasallam membalas salamnya lalu bersabda kepadanya: "Alaikassalam, kembalilah dan shalatlah lagi, sesungguhnya engkau belum shalat'. Lalu ia pergi dan shalat lagi. Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengawasi shalatnya tanpa ia sadari kesalahannya! Setelah selesai dari shalatnya ia datang lagi kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam sambil mengucapkan salam kepadanya dan kepada kaum Muslimin, maka beliau Shallallahu'alaihiwasallam membalas salamnya lalu bersabda kepadanya, ' 'Alaikassalam, kembalilah dan shalatlah lagi, sesungguhnya, engkau belum shalat'. la mengulanginya dua atau tiga kali, lantas orang tersebut berkata; 'Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, apa yang engkau cela dari shalatku? ' Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Belum sempurna shalat salah seorang dari kalian hingga ia menyempurnakan wudhunya sebagaimana yang telah "Allah Azza wa Jalla perintahkan, Membasuh wajahnya dan kedua tangannya sampai ke siku-sikunya, mengusap kepalanya dan membasuh kedua kakinya sampai ke kedua mata kakinya, lalu bertakbir kepada Allah Azza wa Jalla -dan memuji serta mengagungkan-Nya-Pada lafazh lain: beliau mengatakan: lalu memuji Allah dan mengagungkan-Nya. Rifa'ah berkata; "Kedua (kalimat) tadi kudengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam." Lalu membaca Al Qur'an yang mudah baginya, yang diajarkan oleh Allah dan diizinkan-Nya. Kemudian bertakbir lalu ruku' hingga tenang persendiannya, kemudian mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah." Kemudian ia berdiri tegak hingga lurus punggungnya, lalu bertakbir dan sujud hingga menempelkan wajahnya-pada lafazh lain: dahinya-hingga tenang persendiannya, kemudian bertakbir dan bangkit dari sujud hingga duduk di tempatnya dan lurus punggungya. Lantas bertakbir dan sujud lagi hingga menempel wajahnya dan tenang. Jika tidak melakukan seperti itu maka belum sempurna shalatnya'."
No. Hadist: 1125
Bab: Sujud, saat terdekat antara seorang hamba dan Rabbi-Nya
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ عَمْرٍو يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ غَزِيَّةَ عَنْ سُمَيٍّ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Salamah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari 'Amr ibnu Al Harits dari 'Umarah bin Ghaziyah dari Sumayya bahwasanya dia mendengar Abu Shalih dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Keadaan hamba yang paling dekat dengan Allah Azza wa Jalla adalah saat ia sujud, maka perbanyaklah berdoa saat sujud."
No. Hadist: 1126
Bab: Keutamaan sujud
أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ عَمَّارٍ عَنْ هِقْلِ بْنِ زِيَادٍ الدِّمَشْقِيِّ قَالَ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنِي رَبِيعَةُ بْنُ كَعْبٍ الْأَسْلَمِيُّ قَالَ كُنْتُ آتِي رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِوَضُوئِهِ وَبِحَاجَتِهِ فَقَالَ سَلْنِي قُلْتُ مُرَافَقَتَكَ فِي الْجَنَّةِ قَالَ أَوَ غَيْرَ ذَلِكَ قُلْتُ هُوَ ذَاكَ قَالَ فَأَعِنِّي عَلَى نَفْسِكَ بِكَثْرَةِ السُّجُودِ
Telah mengabarkan kepada kami Hisyam bin 'Ammar dari Hiql bin Ziyad Ad Dimsyqi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Auza'i dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Katsir dari Abu Salamah bin 'Abdurrahman dia berkata; telah menceritakan kepada kami Rabi'ah bin Ka'ab Al Aslami dia berkata; "Aku pernah datang kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dengan membawa air wudhunya dan kebutuhannya. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda kepadaku: 'Mintalah kepadaku Aku lalu berkata; 'Aku ingin bersama engkau di surga'. Beliau menegaskan, 'Adakah yang lain? 'Aku menjawab, 'Itu saja'. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Bantu aku untuk dirimu sendiri dengan memperbanyak sujud'."
No. Hadist: 1127
Bab: Ganjaran sekali sujud kepada Allah 'Azza wa jalla
أَخْبَرَنَا أَبُو عَمَّارٍ الْحُسَيْنُ بْنُ حُرَيْثٍ قَالَ أَنْبَأَنَا الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي الْوَلِيدُ بْنُ هِشَامٍ الْمُعَيْطِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي مَعْدَانُ بْنُ طَلْحَةَ الْيَعْمُرِيُّ قَالَ لَقِيتُ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ دُلَّنِي عَلَى عَمَلٍ يَنْفَعُنِي أَوْ يُدْخِلُنِي الْجَنَّةَ فَسَكَتَ عَنِّي مَلِيًّا ثُمَّ الْتَفَتَ إِلَيَّ فَقَالَ عَلَيْكَ بِالسُّجُودِ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ عَبْدٍ يَسْجُدُ لِلَّهِ سَجْدَةً إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهَا دَرَجَةً وَحَطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةً قَالَ مَعْدَانُ ثُمَّ لَقِيتُ أَبَا الدَّرْدَاءِ فَسَأَلْتُهُ عَمَّا سَأَلْتُ عَنْهُ ثَوْبَانَ فَقَالَ لِي عَلَيْكَ بِالسُّجُودِ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ عَبْدٍ يَسْجُدُ لِلَّهِ سَجْدَةً إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ بِهَا دَرَجَةً وَحَطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةً
Telah mengabarkan kepada kami Abu 'Ammar Al Husain bin Huraits dia berkata; telah memberitakan kepada kami Al Walid bin Muslim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Auza'i dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Walid bin Hisyam Al Mu'aithi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ma'dan bin Thalhah Al Ya'muri dia berkata; "Aku berjumpa dengan Tsauban -hamba sahaya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam- lalu aku berkata; Tunjukkan padaku suatu perbuatan yang bermanfaat bagiku dan dapat membuatku masuk surga'. la terdiam beberapa saat, kemudian menoleh kepadaku dan berkata; 'Perbanyaklah bersujud, karena aku mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba sujud kepada Allah satu kali sujud kecuali Allah Azza wa Jalla mengangkat derajatnya dan menghapus satu kesalahan karenanya." Ma'dan berkata; "Kemudian aku berjumpa dengan Abu Darda, maka aku bertanya kepadanya suatu hal yang aku tanyakan kepada Tsauban. la berkata; 'Perbanyaklah bersujud, karena aku mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba sujud kepada Allah satu kali sujud kecuali Allah Azza wa Jalla mengangkat derajatnya dan menghapuskan satu kesalahan dengannya."
No. Hadist: 1128
Bab: Tempat sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سُلَيْمَانَ لُوَيْنٌ بِالْمَصِّيْصَةِ عَنْ حَمَّادِ بْنِ زَيْدٍ عَنْ مَعْمَرٍ وَالنُّعْمَانُ بْنُ رَاشِدٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ قَالَ كُنْتُ جَالِسًا إِلَى أَبِي هُرَيْرَةَ وَأَبِي سَعِيدٍ فَحَدَّثَ أَحَدُهُمَا حَدِيثَ الشَّفَاعَةِ وَالْآخَرُ مُنْصِتٌ قَالَ فَتَأْتِي الْمَلَائِكَةُ فَتَشْفَعُ وَتَشْفَعُ الرُّسُلُ وَذَكَرَ الصِّرَاطَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ يُجِيزُ فَإِذَا فَرَغَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ الْقَضَاءِ بَيْنَ خَلْقِهِ وَأَخْرَجَ مِنْ النَّارِ مَنْ يُرِيدُ أَنْ يُخْرِجَ أَمَرَ اللَّهُ الْمَلَائِكَةَ وَالرُّسُلَ أَنْ تَشْفَعَ فَيُعْرَفُونَ بِعَلَامَاتِهِمْ إِنَّ النَّارَ تَأْكُلُ كُلَّ شَيْءٍ مِنْ ابْنِ آدَمَ إِلَّا مَوْضِعَ السُّجُودِ فَيُصَبُّ عَلَيْهِمْ مِنْ مَاءِ الْجَنَّةِ فَيَنْبُتُونَ كَمَا تَنْبُتُ الْحِبَّةُ فِي حَمِيلِ السَّيْلِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Sulaiman Luwain bil Mashishah dari Hammad bin Zaid dari Ma'mar dan Nu'man bin Rasyid dari Az Zuhri dari 'Atha bin Yazid dia berkata; "Aku pernah duduk di samping Abu Hurairah dan Abu Sa'id, lalu salah seorang dari keduanya memberitahukan tentang hadits syafaat, sedangkan yang lain diam, ia berkata; 'Lalu malaikat datang dan memberi syafaat. Para Rasul juga memberi syafaat'. la menyebutkan tentang Shirath. Dia mengatakan bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Aku menjadi orang pertama kali yang diperbolehkan. Jika Allah Azza wa Jalla selesai memutuskan (hukum) di antara hamba-hamba-Nya, maka Dia mengeluarkan orang yang dikehendaki-Nya dari neraka. Allah memerintahkan para malaikat dan rasul-Nya untuk memberi syafaat, kemudian mereka dapat dikenali dengan tanda-tanda mereka. Sesungguhnya api neraka memakan segala apa yang ada pada manusia, kecuali tempat sujud. Lalu mereka akan disiram dengan air dari surga, lalu mereka akan tumbuh laksana tumbuhnya tanaman pada hanyutan banjir'."
No. Hadist: 1129
Bab: Bolehkan sujud berikutnya lebih lama daripada sujud sebelumnya?
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ سَلَّامٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ قَالَ أَنْبَأَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي يَعْقُوبَ الْبَصْرِيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي إِحْدَى صَلَاتَيْ الْعِشَاءِ وَهُوَ حَامِلٌ حَسَنًا أَوْ حُسَيْنًا فَتَقَدَّمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَوَضَعَهُ ثُمَّ كَبَّرَ لِلصَّلَاةِ فَصَلَّى فَسَجَدَ بَيْنَ ظَهْرَانَيْ صَلَاتِهِ سَجْدَةً أَطَالَهَا قَالَ أَبِي فَرَفَعْتُ رَأْسِي وَإِذَا الصَّبِيُّ عَلَى ظَهْرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ سَاجِدٌ فَرَجَعْتُ إِلَى سُجُودِي فَلَمَّا قَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الصَّلَاةَ قَالَ النَّاسُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ سَجَدْتَ بَيْنَ ظَهْرَانَيْ صَلَاتِكَ سَجْدَةً أَطَلْتَهَا حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ قَدْ حَدَثَ أَمْرٌ أَوْ أَنَّهُ يُوحَى إِلَيْكَ قَالَ كُلُّ ذَلِكَ لَمْ يَكُنْ وَلَكِنَّ ابْنِي ارْتَحَلَنِي فَكَرِهْتُ أَنْ أُعَجِّلَهُ حَتَّى يَقْضِيَ حَاجَتَهُ
Telah mengabarkan kepada kami 'Abdurrahman bin Muhammad bin Sallam dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun dia berkata; telah memberitakan kepada kami Jarir bin Hazim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abu Ya'qub Al Bashri dari 'Abdullah bin Syaddad dari bapaknya, dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pergi kepada kami didalam salah satu shalat 'Isya', ia membawa Hasan atau Husain. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam ke depan dan meletakkan (Hasan dan Husain), kemudian beliau bertakbir untuk shalat lalu mengerjakan shalat. Saat shalat beliau sujud yang lama, maka ayahku berkata, 'Lalu aku mengangkat kepalaku, dan ternyata ada anak kecil di atas punggung Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam yang sedang sujud, lalu aku kembali sujud'. Setelah Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam selesai shalat, orang-orang berkata, 'Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam saat shalat engkau memperlama sujud, hingga kami mengira bahwa ada sesuatu yang telah terjadi atau ada wahyu yang diturunkan kepadamu? ' Beliau Shallallahu'alaihiwasallam menjawab, 'Bukan karena semua itu, tetapi cucuku (Hasan dan Husain) menjadikanku sebagai kendaraan, maka aku tidak mau" membuatnya terburu-buru, (aku biarkan) hingga ia selesai dari bermainnya'."
No. Hadist: 1130
Bab: Takbir ketika bangkit dari sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا الْفَضْلُ بْنُ دُكَيْنٍ وَيَحْيَى بْنُ آدَمَ قَالَا حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ أَبِيهِ وَعَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكَبِّرُ فِي كُلِّ خَفْضٍ وَرَفْعٍ وَقِيَامٍ وَقُعُودٍ وَيُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ حَتَّى يُرَى بَيَاضُ خَدِّهِ قَالَ وَرَأَيْتُ أَبَا بَكْرٍ وَعُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَفْعَلَانِ ذَلِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrohim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Al Fadhl bin Dukain dan Yahya bin Adam mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami Zuhair dari Abu Ishaq dari 'Abdurrahman bin Al Aswadi dari bapaknya dan Alqamah dari 'Abdullah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam selalu takbir pada setiap turun ataupun bangun. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam juga mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri, 'Assalamu'alaikum warahmatullah' hingga terlihat pipinya yang putih." la berkata; "Aku melihat Abu Bakar dan Umar Radliyallahu'anhuma melakukannya juga."
No. Hadist: 1131
Bab: Mengangkat kedua tangan ketika bangkit dari sujud pertama
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ نَصْرِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا دَخَلَ فِي الصَّلَاةِ رَفَعَ يَدَيْهِ وَإِذَا رَكَعَ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السُّجُودِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ كُلَّهُ يَعْنِي رَفْعَ يَدَيْهِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin Hisyam dia berkata; bapakkku telah menceritakan kepadaku dari Qatadah dari Nashr bin 'Ashim dari Malik bin Al Huwairits bahwa jika Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam masuk untuk memulai shalat, maka beliau mengangkat kedua tangannya. Beliau juga melakukan hal itu ketika hendak ruku', saat mengangkat kepala dari ruku', dan ketika hendak bangkit dari sujud."
No. Hadist: 1132
Bab: Tidak mengangkat kedua tangan diantara dua sujud
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ كَبَّرَ وَرَفَعَ يَدَيْهِ وَإِذَا رَكَعَ وَبَعْدَ الرُّكُوعِ وَلَا يَرْفَعُ بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dari Sufyan dari Az Zuhri dari Salim dari bapaknya dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam jika memulai shalat maka beliau bertakbir lalu mengangkat kedua tangannya. Begitu juga saat hendak ruku' dan setelah ruku'. Beliau Shallallahu'alaihiwasallam tidak melakukannya diantara dua sujud."
No. Hadist: 1133
Bab: Doa diantara dua sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي حَمْزَةَ سَمِعَهُ يُحَدِّثُ عَنْ رَجُلٍ مِنْ عَبْسٍ عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّهُ انْتَهَى إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ إِلَى جَنْبِهِ فَقَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ ذُو الْمَلَكُوتِ وَالْجَبَرُوتِ وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ ثُمَّ قَرَأَ بِالْبَقَرَةِ ثُمَّ رَكَعَ فَكَانَ رُكُوعُهُ نَحْوًا مِنْ قِيَامِهِ فَقَالَ فِي رُكُوعِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَقَالَ حِينَ رَفَعَ رَأْسَهُ لِرَبِّيَ الْحَمْدُ لِرَبِّيَ الْحَمْدُ وَكَانَ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَكَانَ يَقُولُ بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ رَبِّ اغْفِرْ لِي رَبِّ اغْفِرْ لِي
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdul A'la dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Amr bin Murrah dari Abu Hamzah, dari seseorang dari 'Abs dari Hudzaifah bahwa ia menemui Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, lalu ia berdiri di sampingnya, kemudian beliau mengucapkan: "Allahu akbar dzul malaakuti wal jabaruuti wal kibriya'ai wal 'adzamati (Allah Maha Besar, Dzat yang memiliki kerajaan dan keperkasaan, serta yang memiliki kesombongan dan keagungan)." Kemudian beliau membaca Al Baqarah, lalu ruku' dan-lama-ruku'nya seperti berdirinya. Saat ruku' beliau mengucapkan, "Subhana Rabbiyal 'Azhiimi, Subhana Rabbiyal 'Azhiimi (Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung, Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung)." Jika beliau mengangkat kepala dari ruku', maka beliau mengucapkan, "Lirabbil hamdu lirabbil hamdu (Segala pujian bagi Tuhanku, segala pujian bagi Tuhanku)." Saat sujud beliau mengucapkan, "Subhana Rabbiyal A'laa (Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi)." Sedangkan diantara dua sujud beliau membaca, "Rabbighfirlii, rahhighfirlii (Wahai Rabbku ampunilah aku, wahai Rabbku ampunilah aku)."
No. Hadist: 1134
Bab: Mengangkat kedua tangan antara kedua sujud didepan wajahnya
أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُوسَى الْبَصْرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا النَّضْرُ بْنُ كَثِيرٍ أَبُو سَهْلٍ الْأَزْدِيُّ قَالَ صَلَّى إِلَى جَنْبِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ طَاوُسٍ بِمِنًى فِي مَسْجِدِ الْخَيْفِ فَكَانَ إِذَا سَجَدَ السَّجْدَةَ الْأُولَى فَرَفَعَ رَأْسَهُ مِنْهَا رَفَعَ يَدَيْهِ تِلْقَاءَ وَجْهِهِ فَأَنْكَرْتُ أَنَا ذَلِكَ فَقُلْتُ لِوُهَيْبِ بْنِ خَالِدٍ إِنَّ هَذَا يَصْنَعُ شَيْئًا لَمْ أَرَ أَحَدًا يَصْنَعُهُ فَقَالَ لَهُ وَهَيْبٌ تَصْنَعُ شَيْئًا لَمْ نَرَ أَحَدًا يَصْنَعُهُ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ طَاوُسٍ رَأَيْتُ أَبِي يَصْنَعُهُ وَقَالَ أَبِي رَأَيْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ يَصْنَعُهُ وَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبَّاسٍ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصْنَعُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Musa bin 'Abdullah bin Musa Al Bashri dia berkata; telah menceritakan kepada kami An Nadlr bin Katsir Abu Sahl Al Azdi dia berkata; "Abdullah bin Thawus shalat di sampingku saat di Mina, di dalam masjid AI Khaif. Jika ia sujud pada rakaat pertama maka ia mengangkat kepalanya dari sujud dengan mengangkat kedua tangannya di hadapan wajahnya, dan aku mengingkari hal itu. Lalu aku berkata kepada Wuhaib bin Khalid, 'Orang ini telah berbuat sesuatu yang tidak pernah kulihat ada orang yang melakukannya'. Lalu Wuhaib berkata kepadanya, 'Kamu telah berbuat sesuatu yang tidak pernah kami lihat ada orang yang melakukannya! ' Abdullah bin Thawus berkata; 'Aku melihat ayahku melakukannya. Ayahku juga mengatakan bahwa dirinya melihat Ibnu Abbas melakukannya, dan Ibnu Abbas juga mengatakan bahwa ia pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melakukan hal itu'."
No. Hadist: 1135
Bab: Bagaimana duduk antara dua sujud
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ دُحَيْمٌ قَالَ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُعَاوِيَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْأَصَمِّ قَالَ حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ الْأَصَمِّ عَنْ مَيْمُونَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَجَدَ خَوَّى بِيَدَيْهِ حَتَّى يُرَى وَضَحَ إِبْطَيْهِ مِنْ وَرَائِهِ وَإِذَا قَعَدَ اطْمَأَنَّ عَلَى فَخِذِهِ الْيُسْرَى
Telah mengabarkan kepada kami 'Abdurrahman bin Ibrahim Duhaim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Marwan bin Mu'awiyah dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin 'Abdullah bin Al Ashammi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Al Ashammi dari Maimunah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam jika sujud maka beliau menjauhkan kedua sikunya (dari kedua lambungnya) hingga kedua ketiaknya yang putih terlihat dari belakang. Bila beliau duduk maka beliau duduk dengan tenang di atas paha kirinya."
No. Hadist: 1136
Bab: Lama duduk antara dua sujud
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ أَبُو قُدَامَةَ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ قَالَ حَدَّثَنِي الْحَكَمُ عَنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ الْبَرَاءِ قَالَ كَانَ صَلَاةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رُكُوعُهُ وَسُجُودُهُ وَقِيَامُهُ بَعْدَ مَا يَرْفَعُ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَبَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ قَرِيبًا مِنْ السَّوَاءِ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id Abu Qudamah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya dari Syu'bah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Hakam dari Ibnu Abi Laila dari Al Barra dia berkata; "(Lama) shalat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam ruku'nya, sujudnya, berdirinya setelah mengangkat kepalanya dari ruku' dan diantara dua sujudnya, semuanya hampir sama."
No. Hadist: 1137
Bab: Takbir ketika sujud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ الْأَسْوَدِ وَعَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكَبِّرُ فِي كُلِّ رَفْعٍ وَوَضْعٍ وَقِيَامٍ وَقُعُودٍ وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ وَعُثْمَانُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abul Ahwash dari Abu Ishaq dari 'Abdurrahman bin Al Aswad dari Al Aswad dan 'Alqamah dari 'Abdullah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam selalu takbir pada setiap turun ataupun bangun. Juga setiap hendak berdiri ataupun duduk. Abu Bakar, Umar dan Utsman radliyallahu'anhum juga melakukannya."
No. Hadist: 1138
Bab: Takbir ketika sujud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ قَالَ حَدَّثَنَا حُجَيْنٌ وَهُوَ ابْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ عُقَيْلٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْحَارِثِ بْنِ هِشَامٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ إِلَى الصَّلَاةِ يُكَبِّرُ حِينَ يَقُومُ ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَرْكَعُ ثُمَّ يَقُولُ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ حِينَ يَرْفَعُ صُلْبَهُ مِنْ الرَّكْعَةِ ثُمَّ يَقُولُ وَهُوَ قَائِمٌ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَهْوِي سَاجِدًا ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَرْفَعُ رَأْسَهُ ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَسْجُدُ ثُمَّ يُكَبِّرُ حِينَ يَرْفَعُ رَأَسَهُ ثُمَّ يَفْعَلُ ذَلِكَ فِي الصَّلَاةِ كُلِّهَا حَتَّى يَقْضِيَهَا وَيُكَبِّرُ حِينَ يَقُومُ مِنْ الثِّنْتَيْنِ بَعْدَ الْجُلُوسِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Rafi' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hujain bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Laits dari 'Uqail dari Ibnu Syihab dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku Abu Bakr bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam bahwasanya ia mendengar Abu Hurairah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam jika bangun untuk shalat maka beliau bertakbir dan bila hendak ruku' maka beliau juga bertakbir. Kemudian beliau mengucapkan, 'Sami'allahu liman hamidah' ketika mengangkat punggungnya dari ruku'. Lalu sambil berdiri beliau mengucapkan, 'Rabbana lakal hamdu. ' Kemudian ia bertakbir ketika turun untuk sujud, lalu bertakbir ketika mengangkat kepalanya. Lantas beliau bertakbir ketika sujud, kemudian bertakbir lagi saat mengangkat kepalanya. Beliau melakukan semua hal itu sampai selesai shalat. Beliau juga bertakbir ketika bangun dari dua rakaat setelah duduk."
No. Hadist: 1139
Bab: Duduk dengan sempurna ketika bangkit dari kedua sujud
أَخْبَرَنَا زِيَادُ بْنُ أَيُّوبَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ قَالَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ جَاءَنَا أَبُو سُلَيْمَانَ مَالِكُ بْنُ الْحُوَيْرِثِ إِلَى مَسْجِدِنَا فَقَالَ أُرِيدُ أَنْ أُرِيَكُمْ كَيْفَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي قَالَ فَقَعَدَ فِي الرَّكْعَةِ الْأُولَى حِينَ رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السَّجْدَةِ الْآخِرَةِ
Telah mengabarkan kepada kami Ziyad bin Ayyub dia berkata; telah menceritakan kepada kami Isma'il dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ayyub dari Abu Qilabah dia berkata; Abu Sulaiman Malik bin Al Huwairits datang ke masjid kami, lalu berkata; "Aku ingin memperlihatkan cara shalat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam kepada kalian'." Abu Qilabah berkata lagi; "Beliau duduk pada rakaat pertama ketika mengangkat kepalanya saat sujud terakhir."
No. Hadist: 1140
Bab: Duduk dengan sempurna ketika bangkit dari kedua sujud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا هُشَيْمٌ عَنْ خَالِدٍ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي فَإِذَا كَانَ فِي وَتْرٍ مِنْ صَلَاتِهِ لَمْ يَنْهَضْ حَتَّى يَسْتَوِيَ جَالِسًا
Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin Hujr dia berkata; telah memberitakan kepada kami Husyaim dari Khalid dari Abu Qilabah dari Malik bin rAl Huwairits dia berkata; "Aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam shalat; jika dalam (rakaat) ganjil dari shalatnya maka beliau tidak bangun hingga ia duduk dengan lurus."
No. Hadist: 1141
Bab: Bertumpu ke tanah ketika bangkit
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ كَانَ مَالِكُ بْنُ الْحُوَيْرِثِ يَأْتِينَا فَيَقُولُ أَلَا أُحَدِّثُكُمْ عَنْ صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُصَلِّي فِي غَيْرِ وَقْتِ الصَّلَاةِ فَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ السَّجْدَةِ الثَّانِيَةِ فِي أَوَّلِ الرَّكْعَةِ اسْتَوَى قَاعِدًا ثُمَّ قَامَ فَاعْتَمَدَ عَلَى الْأَرْضِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Busysyar dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahhab dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dari Abu Qilabah dia berkata; bahwa Malik bin Huwairits datang kepada kami lalu berkata, "Maukah kalian aku perlihatkan cara Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam shalat?" Lalu -Malik- mengerjakan shalat diluar waktu shalat; jika mengangkat kepalanya saat sujud kedua pada rakaat pertama maka ia duduk dalam keadaan lurus, kemudian bangun dengan bertumpu ke tanah.
No. Hadist: 1142
Bab: Mengangkat kedua tangan dari tanah sebelum kedua lutut
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ قَالَ أَنْبَأَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ قَالَ أَنْبَأَنَا شَرِيكٌ عَنْ عَاصِمِ بْنِ كُلَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ وَائِلِ بْنِ حُجْرٍ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَجَدَ وَضَعَ رُكْبَتَيْهِ قَبْلَ يَدَيْهِ وَإِذَا نَهَضَ رَفَعَ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ لَمْ يَقُلْ هَذَا عَنْ شَرِيكٍ غَيْرُ يَزِيدَ بْنِ هَارُونَ وَاللَّهُ تَعَالَى أَعْلَمُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Manshur dia berkata; telah memberitakan kepada kami Yazid bin Harun dia berkata; telah memberitakan kepada kami Syarik dari 'Ashim bin Kulaib dari bapaknya dari Wail bin Hujr dia berkata; "Aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam apabila hendak sujud, beliau meletakan kedua lututnya sebelum kedua tangannya, dan apabila bangkit, beliau mengangkat kedua tangannya sebelum kedua lututnya. Abu Abdurrahman berkata; 'Tidak ada yang mengatakan perkataan ini dari Syarik kecuali Yazid bin Harun. Wallahu Ta'ala A'lam.'
No. Hadist: 1143
Bab: Takbir untuk bangkit
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ عَنْ مَالِكٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ كَانَ يُصَلِّي بِهِمْ فَيُكَبِّرُ كُلَّمَا خَفَضَ وَرَفَعَ فَإِذَا انْصَرَفَ قَالَ وَاللَّهِ إِنِّي لَأَشْبَهُكُمْ صَلَاةً بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dari Malik dari Ibnu Syihab dari Abu Salamah bahwasanya Abu Hurairah pernah shalat bersama mereka', ia bertakbir setiap hendak turun atau bangkit. Tatkala selesai shalat ia berkata; "Demi Allah, aku adalah orang yang shalatnya paling mirip dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam."
No. Hadist: 1144
Bab: Takbir untuk bangkit
أَخْبَرَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ وَسَوَّارُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَوَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ وَعَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّهُمَا صَلَّيَا خَلْفَ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَلَمَّا رَكَعَ كَبَّرَ فَلَمَّا رَفَعَ رَأْسَهُ قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ ثُمَّ سَجَدَ وَكَبَّرَ وَرَفَعَ رَأْسَهُ وَكَبَّرَ ثُمَّ كَبَّرَ حِينَ قَامَ مِنْ الرَّكْعَةِ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنِّي لَأَقْرَبُكُمْ شَبَهًا بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا زَالَتْ هَذِهِ صَلَاتُهُ حَتَّى فَارَقَ الدُّنْيَا وَاللَّفْظُ لِسَوَّارٍ
Telah mengabarkan kepada kami Nashr bin 'Ali dan Sawwar bin 'Abdullah bin Sawwar dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abdul A'la dari Ma'mar dari Az Zuhri dari Abu Bakr bin 'Abdurrahman dan dari Abu Salamah bin 'Abdurrahman bahwasanya keduanya shalat di belakang Abu Hurairah Radliyallahu'anhu; bila hendak ruku' maka ia bertakbir. Jika ia mengangkat kepalanya dari ruku' maka ia mengucapkan, "Sami'allahu liman hamidah rabbana lakal hamdu (Allah Mendengar semua yang memuji-Nya. Ya Allah, untuk-Mu segala pujian)." Kemudian ia bertakbir ketika turun untuk sujud dan bertakbir ketika hendak bangun dari rakaat. Kemudian ia berkata; "Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, aku adalah orang yang paling serupa dengan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, dan masih seperti inilah shalat beliau sampai meninggal dunia." Lafazh ini milik Surur.
No. Hadist: 1145
Bab: Bagaimana duduk ketika tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَحْيَى عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ قَالَ إِنَّ مِنْ سُنَّةِ الصَّلَاةِ أَنْ تُضْجِعَ رِجْلَكَ الْيُسْرَى وَتَنْصِبَ الْيُمْنَى
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Yahya dari Al Qasim bin Muhammad dari 'Abdullah bin 'Abdullah bin 'Umar dari bapaknya dia berkata; "Termasuk sunnah shalat adalah engkau menidurkan kaki kiri dan menegakkan kaki kanan."

No. Hadist: 1146
Bab: Menghadapkan ujung jari telapak kaki ke arah kiblat ketika duduk tasyahhud
أَخْبَرَنَا الرَّبِيعُ بْنُ سُلَيْمَانَ بْنِ دَاوُدَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ بَكْرِ بْنِ مُضَرَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ عَمْرِو بْنِ الْحَارِثِ عَنْ يَحْيَى أَنَّ الْقَاسِمَ حَدَّثَهُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ وَهُوَ ابْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ مِنْ سُنَّةِ الصَّلَاةِ أَنْ تَنْصِبَ الْقَدَمَ الْيُمْنَى وَاسْتِقْبَالُهُ بِأَصَابِعِهَا الْقِبْلَةَ وَالْجُلُوسُ عَلَى الْيُسْرَى
Telah mengabarkan kepada kami Ar Rabi' bin Sulaiman bin Dawud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Bakr bin Mudhar dia berkata; bapakku telah menceritakan kepadaku dari 'Amr bin Al Hrarits dari Yahya bahwasanya Al Qasim menceritakan kepadanya dari 'Abdullah bin 'Abdullah bin 'Umar dari bapaknya dia berkata; "Termasuk sunnah shalat adalah engkau menegakkan kaki kanan dan menghadapkan jari-jemari kedua kaki ke kiblat, serta duduk di atas kaki kiri."
No. Hadist: 1147
Bab: Posisi kedua tangan ketika duduk tasyahrhud pertama
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَزِيدَ الْمُقْرِئُ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَدَّثَنَا عَاصِمُ بْنُ كُلَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ وَائِلِ بْنِ حُجْرٍ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَأَيْتُهُ يَرْفَعُ يَدَيْهِ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ حَتَّى يُحَاذِيَ مَنْكِبَيْهِ وَإِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ وَإِذَا جَلَسَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ أَضْجَعَ الْيُسْرَى وَنَصَبَ الْيُمْنَى وَوَضَعَ يَدَهُ الْيُمْنَى عَلَى فَخِذِهِ الْيُمْنَى وَنَصَبَ أُصْبُعَهُ لِلدُّعَاءِ وَوَضَعَ يَدَهُ الْيُسْرَى عَلَى فَخِذِهِ الْيُسْرَى قَالَ ثُمَّ أَتَيْتُهُمْ مِنْ قَابِلٍ فَرَأَيْتُهُمْ يَرْفَعُونَ أَيْدِيَهُمْ فِي الْبَرَانِسِ
Telah mengkhabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Yazid Al Muqri' dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ashim bin Kulaib dari Bapaknya dari Wail bin Hujr dia berkata; "Aku datang kepada Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam dan melihat beliau mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua bahunya bila memulai shalat, demikian juga saat ketika hendak ruku'. Dan saat duduk pada dua rakaat, beliau Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam memiringkan kaki kiri dan menegakkan kaki kanan, meletakkan tangan kanan di atas paha kanan, menegakkan jari untuk berdoa, dan meletakkan tangan kiri di atas paha kiri." Beliau Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam berkata; "Kemudian aku datang kepada mereka di waktu lain dan aku melihat mereka mengangkat kedua tangan mereka di burnus (kain yang biasa di pakai untuk menutup kepala)."
No. Hadist: 1148
Bab: Posisi pandangan ketika tasyahhud
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ وَهُوَ ابْنُ جَعْفَرٍ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْمُعَاوِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّهُ رَأَى رَجُلًا يُحَرِّكُ الْحَصَى بِيَدِهِ وَهُوَ فِي الصَّلَاةِ فَلَمَّا انْصَرَفَ قَالَ لَهُ عَبْدُ اللَّهِ لَا تُحَرِّكْ الْحَصَى وَأَنْتَ فِي الصَّلَاةِ فَإِنَّ ذَلِكَ مِنْ الشَّيْطَانِ وَلَكِنْ اصْنَعْ كَمَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصْنَعُ قَالَ وَكَيْفَ كَانَ يَصْنَعُ قَالَ فَوَضَعَ يَدَهُ الْيُمْنَى عَلَى فَخِذِهِ الْيُمْنَى وَأَشَارَ بِأُصْبُعِهِ الَّتِي تَلِي الْإِبْهَامَ فِي الْقِبْلَةِ وَرَمَى بِبَصَرِهِ إِلَيْهَا أَوْ نَحْوِهَا ثُمَّ قَالَ هَكَذَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصْنَعُ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin Hujr dia berkata; telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ja'far dari Muslim bin Abu Maryam dari 'Ali bin 'Abdurrahman Al Mu'awiy dari 'Abdullah brin 'Umar dia melihat seorang laki-laki menggerak-gerakkan kerikil dengan tangannya saat shalat. Setelah selesai, Abdullah berkata kepadanya; "Janganlah kamu menggerak-gerakkan kerikil saat shalat, sesungguhnya itu perbuatan syetan. Berbuatlah sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam." la berkata; "Bagaimana cara Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melakukannya?" Aku menjawab; "Beliau meletakkan tangan kanan di atas paha kanan, lalu menunjukkan jari telunjuknya ke kiblat dan mengarahkan pandangan ke jari tersebut-atau ke sekitarnya." Kemudian ia berkata, "Begitulah cara Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melakukannya."
No. Hadist: 1149
Bab: Memberi isyarat dengan jari ketika tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا زَكَرِيَّا بْنُ يَحْيَى السِّجْزِيُّ يُعْرَفُ بِخَيَّاطِ السُّنَّةِ نَزَلَ بِدِمَشْقَ أَحَدُ الثِّقَاتِ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عِيسَى قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ قَالَ حَدَّثَنَا مَخْرَمَةُ بْنُ بُكَيْرٍ قَالَ أَنْبَأَنَا عَامِرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا جَلَسَ فِي الثِّنْتَيْنِ أَوْ فِي الْأَرْبَعِ يَضَعُ يَدَيْهِ عَلَى رُكْبَتَيْهِ ثُمَّ أَشَارَ بِأُصْبُعِهِ
Telah mengabarkan kepada kami Zakaria bin Yahya As Sijziy yang dikenal dengan penjahit sunnah dia tinggal di Damakus, salah satu orang yang tsiqah (terpercaya) dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin 'Isa dia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnul Mubarak dia berkata; telah menceritakan kepada kami Makhrramah bin Bukair dia berkata; telah memberitakan kepada kami 'Amir bin 'Abdullah bin Az Zubair dari bapaknya dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam apabila duduk pada dua rakaat atau empat rakaat maka beliau meletakkan kedua tangan di atas paha, kemudian mengisyaratkan dengan jarinya."
No. Hadist: 1150
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الدَّوْرَقِيُّ عَنْ الْأَشْجَعِيِّ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ عَلَّمَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَقُولَ إِذَا جَلَسْنَا فِي الرَّكْعَتَيْنِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim Ad-Dauraqiy dari Al Asyja'iy dari Sufyan dari Abu Ishaq dari Al Aswad dari 'Abdullah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengajarkan doa saat duduk pada dua rakaat kepada kami - yang artinya -: "Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya milik Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya'."
No. Hadist: 1151
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا إِسْحَقَ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كُنَّا لَا نَدْرِي مَا نَقُولُ فِي كُلِّ رَكْعَتَيْنِ غَيْرَ أَنْ نُسَبِّحَ وَنُكَبِّرَ وَنَحْمَدَ رَبَّنَا وَإِنَّ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَّمَ فَوَاتِحَ الْخَيْرِ وَخَوَاتِمَهُ فَقَالَ إِذَا قَعَدْتُمْ فِي كُلِّ رَكْعَتَيْنِ فَقُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ وَلْيَتَخَيَّرْ أَحَدُكُمْ مِنْ الدُّعَاءِ أَعْجَبَهُ إِلَيْهِ فَلْيَدْعُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dia berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; aku mendengar Abu Ishaq menceritakan dari Abu Al Ahwash dari 'Abdullah dia berkata; "Kami dulu tidak mengetahui apa yang mesti diucapkan saat duduk pada dua rakaat selain bertasbih, bertakbir, dan memuji Rabb kami, lalu Nabi Muhammad Shallallahu'alaihiwasallam mengajari pembuka dan penutup kebaikan. Kemudian beliau Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Jika kalian duduk pada setiap dua rakaat, maka ucapkan-doa yang artinya: "Penghormatan. rahmat dan kebaikan hanya milik Allah. Semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya '." Hendaklah salah seorang dari kalian memilih doa yang disukainya, dan hendaklah ia berdoa kepada Allah 'azza wajalla."
No. Hadist: 1152
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْثَرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ عَلَّمَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ التَّشَهُّدَ فِي الصَّلَاةِ وَالتَّشَهُّدَ فِي الْحَاجَةِ فَأَمَّا التَّشَهُّدُ فِي الصَّلَاةِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ إِلَى آخِرِ التَّشَهُّدِ أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى وَهُوَ ابْنُ آدَمَ قَالَ سَمِعْتُ سُفْيَانَ يَتَشَهَّدُ بِهَذَا فِي الْمَكْتُوبَةِ وَالتَّطَوُّعِ وَيَقُولُ حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح وَحَدَّثَنَا مَنْصُورٌ وَحَمَّادٌ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Abtsar dari Al A'masy dari Abu Ishaq dari Abu Al Ahwash dari 'Abdullah dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengajari kami tasyahud dalam shalat dan tasyahud dalam (khutbah) Hajah. Tasyahud dalam shalat adalah, 'At-tahiyyatut lillahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan Abduhu wa rasuuluh' (penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya milik yang baik dan Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya) ' sampai akhir tasyahud." Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya yaitu Ibnu Adam dia berkata; 'Aku mendengar Sufyan bertasyahud dengan lafazh ini dalam shalat wajib maupun sunnah, dan dia berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Abu Ahwash dari Abdullah dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam. Dan pada jalur lain, telah menceritakan kepada kami Manshur dan Hammad dari Abu Wa'il dari Abdullah dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam.
No. Hadist: 1153
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ السَّرْحِ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ زَيْدَ بْنَ أَبِي أُنَيْسَةَ الْجَزَرِيَّ حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَا إِسْحَقَ حَدَّثَهُ عَنْ الْأَسْوَدِ وَعَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا نَعْلَمُ شَيْئًا فَقَالَ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُولُوا فِي كُلِّ جَلْسَةٍ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin 'Amr bin Sarh dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku 'Amr bin Al Harits bahwasanya Zaid bin Abu Unaisah Al Jazariy menceritakan kepadanya bahwasanya Abu Ishaq menceritakan kepadanya dari Al Aswad dan Alqamah dari 'Abrdullah bin Mas'ud dia berkata; "Kami bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dalam keadaan tidak mengetahui apa-apa, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda kepada kami, 'Pada setiap duduk (tasyahud) ucapkanlah, "At-tahiyyatut lillahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, asalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan Abduhu wa rasuuluh (penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1154
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ جَبَلَةَ الرَّافِقِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا الْعَلَاءُ بْنُ هِلَالٍ قَالَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ وَهُوَ ابْنُ عَمْرٍو وَعَنْ زَيْدِ بْنِ أَبِي أُنَيْسَةَ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ قَيْسٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كُنَّا لَا نَدْرِي مَا نَقُولُ إِذَا صَلَّيْنَا فَعَلَّمَنَا نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَوَامِعَ الْكَلِمِ فَقَالَ لَنَا قُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ قَالَ عُبَيْدُ اللَّهِ قَالَ زَيْدٌ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ قَالَ لَقَدْ رَأَيْتُ ابْنَ مَسْعُودٍ يُعَلِّمُنَا هَؤُلَاءِ الْكَلِمَاتِ كَمَا يُعَلِّمُنَا الْقُرْآنَ
Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Jabalah Ar Rafiqiy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al 'Ala bin Hilal dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin 'Amr dan dari Zaid bin Abu Unaisah dari Hammad dari Ibrahim dari Alqamah bin Qais dari 'Abdullah dia berkata; "Kami dulu tidak tahu apa yang mesti diucapkan jika kami dalam shalat. Lalu Nabi Allah Shallallahu'alaihiwasallam mengajarkan "Jawami'ul kalim' (kalimat yang singkat penuh makna) Beliau Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Ucapkanlah, "At-tahiyyatu lillahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna Muhammadan Abduhu wa rasuuluh (penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)." Ubaidullah berkata; Zaid berkata; dari Hammad dari Ibrahim dari Alqomah, dia berkata; 'Aku telah melihat Ibnu Mas'ud mengajarkan kalimat tersebut kepada kami, sebagaimana ia mengajarkan Al Qur'an kepada kami.'
No. Hadist: 1155
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ خَالِدٍ الرَّقِّيُّ قَالَ حَدَّثَنَا حَارِثُ بْنُ عَطِيَّةَ وَكَانَ مِنْ زُهَّادِ النَّاسِ عَنْ هِشَامٍ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كُنَّا إِذَا صَلَّيْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَقُولُ السَّلَامُ عَلَى اللَّهِ السَّلَامُ عَلَى جِبْرِيلَ السَّلَامُ عَلَى مِيكَائِيلَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُولُوا السَّلَامُ عَلَى اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ هُوَ السَّلَامُ وَلَكِنْ قُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepadaku 'Abdurrahman bin Khalid Ar Riqqiy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Harits bin 'Athiyyah dan dia adalah termasuk orang yang paling zuhud, dari Hisyam dari Hammad dari Ibrahim dari 'Alqamah dari Ibnu Mas'ud dia berkata; "Kami dulu shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dengan mengucapkan, 'Assalaamu 'alallah, Assalaamu 'alaa Jibriil, Assalaamu 'ala Mikail (Keselamatan atas Allah, keselamatan atas Jibril, keselamatan atas Mikail) '. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Janganlah kalian mengalakan; "Assalaamu 'alallah (Keselamatan atas Allah) " karena Allah adalah Assalaam (Maha pemberi keselamatan), tetapi ucapkanlah, "At Tahiyyatut lillaahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu warasuuluh (penghormatan yang baik dan shalawat bagi Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah semata tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1156
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ مَسْعُودٍ قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ هُوَ الدَّسْتَوَائِيُّ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كُنَّا نُصَلِّي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَقُولُ السَّلَامُ عَلَى اللَّهِ السَّلَامُ عَلَى جِبْرِيلَ السَّلَامُ عَلَى مِيكَائِيلَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُولُوا السَّلَامُ عَلَى اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ هُوَ السَّلَامُ وَلَكِنْ قُولُوا التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Mas'ud dia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hisyam Ad Dastawaiy dari Hammad dari Abu Wa'il dari Ibnu Mas'ud dia berkata; "Kami shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dengan mengucapkan, 'Assalaamu 'alallah, Assalaamu 'alaa Jibriil, Assalaamu 'ala Mikail (Keselamatan atas Allah, keselamatan atas Jibril, keselamatan atas Mikail) '. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: 'Janganlah kalian mengatakan; "Assalaamu 'alallah (Keselamatan atas Allah) " karena Allah adalah Assalaam (Maha pemberi keselamatan), tetapi ucapkanlah, "At-Tahiyyatut lillaahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu warasuuluh (penghormatan yang baik dan shalawat bagi Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1157
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا بِشْرُ بْنُ خَالِدٍ الْعَسْكَرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سُلَيْمَانَ وَمَنْصُورٍ وَحَمَّادٍ وَمُغِيرَةَ وَأَبِي هَاشِمٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي التَّشَهُّدِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ أَبُو هَاشِمٍ غَرِيبٌ
Telah mengabarkan kepada kami Bisyr bin Khalild Al'Askariy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ghundar dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sulaiman, Manshur, Hammad, Mughirah dan Abu Hasyim dari Abu Wa'il dari 'Abdullah dari dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam, beliau Shallallahu'alaihiwasallam pada tasyahud mengucapkan doa, "At-tahiyyatut lillahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh (penghormatan, rahmat dan kebaikan dan hanya milik Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)." Abu Abdurrahman berkata; 'Abu Hasyim orangnya gharib (asing).'
No. Hadist: 1158
Bab: Bagaimana tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا الْفَضْلُ بْنُ دُكَيْنٍ قَالَ حَدَّثَنَا سَيْفٌ الْمَكِّيُّ قَالَ سَمِعْتُ مُجَاهِدًا يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو مَعْمَرٍ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ يَقُولُ عَلَّمَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ وَكَفُّهُ بَيْنَ يَدَيْهِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dia berkata; telah memberitakan kepada kami Al Fadhl bin Dukain dia berkata; telah menceritakan kepada kami Saif Al Makkiy dia berkata; aku mendengar Mujahid berkata; telah menceritakan kepadaku Abu Mra'mar dia berkata; aku mendengar 'Abdullah berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengajarkan kami cara tasyahud sebagaimana beliau mengajarkan kami suatu surat dari Al Qur'an-dan telapak tangannya di hadapannya-: 'At-tahiyyatut lillaahi wash-shalawaatu wath-thayyibaatu, assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alainaa wa 'ala 'ibadillaahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna Muhamadan abduhu wa rasuuluh (penghormatan, rahmat dan kebaikan henya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak diibadahi selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya).
No. Hadist: 1159
Bab: Cara lain tasyahhud
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ أَبُو قُدَامَةَ السَّرْخَسِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ قَالَ حَدَّثَنِي قَتَادَةُ عَنْ يُونُسَ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ حِطَّانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ الْأَشْعَرِيَّ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطَبَنَا فَعَلَّمَنَا سُنَّتَنَا وَبَيَّنَ لَنَا صَلَاتَنَا فَقَالَ أَقِيمُوا صُفُوفَكُمْ ثُمَّ لِيَؤُمَّكُمْ أَحَدُكُمْ فَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا قَالَ وَلَا الضَّالِّينَ فَقُولُوا آمِينَ يُجِبْكُمْ اللَّهُ وَإِذَا كَبَّرَ الْإِمَامُ وَرَكَعَ فَكَبِّرُوا وَارْكَعُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَرْكَعُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ يَسْمَعْ اللَّهُ لَكُمْ فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ ثُمَّ إِذَا كَبَّرَ الْإِمَامُ وَسَجَدَ فَكَبِّرُوا وَاسْجُدُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَسْجُدُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ فَإِذَا كَانَ عِنْدَ الْقَعْدَةِ فَلْيَكُنْ مِنْ أَوَّلِ قَوْلِ أَحَدِكُمْ أَنْ يَقُولَ التَّحِيَّاتُ الطَّيِّبَاتُ الصَّلَوَاتُ لِلَّهِ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id Abu Qudamah As Sarkhasi dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hisyam dia berkata; telah menceritakan kepada kami Qatadah dari Yunus bin Jubair dari Hiththan bin 'Abdullah bahwasanya Al Asy'ari berkata; "Nabi Allah Shallallahu'alaihiwasallam pernah berkhutbah di hadapan kami, beliau menjelaskan sunnah dan mengajarkan cara shalat dengan bersabda: 'Jika kalian shalat maka luruskanlah barisan kalian, kemudian hendaklah salah seorang dari kalian menjadi imam. Bila imam bertakbir maka bertakbirlah kalian, dan bila imam mengucapkan, "Waladl Dlaalliin" maka ucapkan: "Aamiin" semoga Allah mengabulkan permohonan kalian. Jika imam bertakbir dan ruku' maka bertakbirlah dan rukulah, sesungguhnya imam ruku' dan mengangkat kepala dari ruku' sebelum kalian.-Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Gerakan imam harus kalian ikuti sesudahnya. Jika ia mengangkat (kepala dari ruku') dengan mengucapkan: "Sami'allahu liman hamidah (Allah mendengar orang yang memuji-Nya) "maka ucapkan: "Allahumma rabbanaa wa lakal hamdu (Wahai Rabb kami, untuk-Mu segala puji) " semoga Allah mendengar kalian. Sesungguhnya Allah berfirman dengan lisan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam; "Sami'allahu liman hamidah."Bila imam bertakbir dan sujud maka ikutlah bertakbir dan sujud, sesungguhnya imam bertakbir dan sujud sebelum kalian - Nabi Allah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: Gerakan Imam harus kalian ikuti sesudahnya-dan jika ia duduk maka yang pertama kali diucapkan oleh salah seorang dari kalian adalah: At-tahiyyatut-thayyibaatus-shalawaatu lillahi, As-salaamun 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, salaamun 'alaina wa 'ala 'ibadillahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1160
Bab: Cara lain tasyahhud
أَخْبَرَنَا أَبُو الْأَشْعَثِ أَحْمَدُ بْنُ الْمِقْدَامِ الْعِجْلِيُّ الْبَصْرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا الْمُعْتَمِرُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي يُحَدِّثُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي غَلَّابٍ وَهُوَ يُونُسُ بْنُ جُبَيْرٍ عَنْ حِطَّانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُمْ صَلَّوْا مَعَ أَبِي مُوسَى فَقَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا كَانَ عِنْدَ الْقَعْدَةِ فَلْيَكُنْ مِنْ أَوَّلِ قَوْلِ أَحَدِكُمْ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ الطَّيِّبَاتُ الصَّلَوَاتُ لِلَّهِ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Abul Asy'ats Ahmad bin Al Miqdam Al 'Ijliy Al Bashriy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Mu'tamir dia berkata; bapakku telah menceritakan kepada kami dari Qatadah dari Abu Ghallab Yunus bin Jubair dari Hiththan bin 'Abdullah bahwasanya mereka Shalat bersama Abu Musa maka dia berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Hendaklah yang pertama kali diucapkan oleh salah seorang diantara kalian ketika duduk adalah, At-tahiyyatu lillah At thayyibaatus-shalawaatu lillahi, As-salaamun 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, salaamun 'alaina wa 'ala 'ibadillahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wahdahu laa syarikalah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah semata tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1161
Bab: Cara lain tasyahhud
أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ وَطَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا الْقُرْآنَ وَكَانَ يَقُولُ التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ سَلَامٌ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Laits bin Sa'ad dari Abu Az Zubair dari Sa'id bin Jubair dan Thawus dari Ibnu 'Abbas dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengajari kami tasyahud sebagaimana beliau mengajari kami Al Qur'an, beliau bersabda: 'At-tahiyyatul-Mubarakaatu-shalawaatut-thayyibaatu lillahi, Salaamun 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, salaamun 'alaina wa 'ala 'ibadillahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."
No. Hadist: 1162
Bab: Cara lain tasyahhud
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا الْمُعْتَمِرُ قَالَ سَمِعْتُ أَيْمَنَ وَهُوَ ابْنُ نَابِلٍ يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ بِسْمِ اللَّهِ وَبِاللَّهِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ أَسْأَلُ اللَّهَ الْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin 'Abdul A'la dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Mu'tamir dia berkata; aku mendengar Aiman bin Nabil dia berkata; telah menceritakan kepadaku Abu Az Zubair dari Jabir dia berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengajari kami tasyahud sebagaimana beliau mengajari kami surat dari Al Qur'an, dengan menyebut nama Allah dan demi Allah, At-tahiyyatu lillah -wash shalawaatu wat thayyibaat, As-salaamun 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, salaamun 'alaina wa 'ala 'ibadillahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh as alullahal jannata wa a'udzu billahi minannar. (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Aku memohon surgaNya kepada Allah dan aku berlindung kepada-Nya dari adzab neraka)."
No. Hadist: 1163
Bab: Memperingan pada tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا الْهَيْثَمُ بْنُ أَيُّوبَ الطَّالَقَانِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ كَأَنَّهُ عَلَى الرَّضْفِ قُلْتُ حَتَّى يَقُومَ قَالَ ذَلِكَ يُرِيدُ
Telah mengabarkan kepada kami Al Haitsam bin Ayyub Ath Thalaqaniy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'ad bin Ibrahim bin 'Abdurrahman bin 'Auf dia berkata; bapakku telah menceritakan kepada kami dari Abu 'Ubaidah bin Mas'ud dari bapaknya dia berkata; Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa sallam ketika hendak bangkit dari raka'at pertama beliau duduk seakan-akan berada di atas batu yang di panaskan, hingga beliau segera berdiri lagi.
No. Hadist: 1164
Bab: Tidak melakukan tasyahhud pertama
أَخْبَرَنِي يَحْيَى بْنُ حَبِيبِ بْنِ عَرَبِيٍّ الْبَصْرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ يَحْيَى عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ ابْنِ بُحَيْنَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى فَقَامَ فِي الشَّفْعِ الَّذِي كَانَ يُرِيدُ أَنْ يَجْلِسَ فِيهِ فَمَضَى فِي صَلَاتِهِ حَتَّى إِذَا كَانَ فِي آخِرِ صَلَاتِهِ سَجَدَ سَجْدَتَيْنِ قَبْلَ أَنْ يُسَلِّمَ ثُمَّ سَلَّمَ
Telah mengabarkan kepadaku Yahya bin Habib bin 'Arabiy Al Bashriy dia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Yahya dari 'Abdurrahman Al A'raj dari Ibnu Buhainah. Pernah Nabi Shalallahu 'Alaihi Wa sallam shalat. Saat beliau menyelesaikan rakaat genap (dua atau empat) dan berkehendak duduk, beliau terus melanjutkan shalatnya hingga ketika beliau sudah hampir selesai dari shalatnya, beliau sujud dua kali sebelum mengucapkan salam. Setelah itu beliau mengucapkan salam.
No. Hadist: 1165
Bab: Tidak melakukan tasyahhud pertama
أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ بْنُ سَيْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ ابْنِ بُحَيْنَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى فَقَامَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ فَسَبَّحُوا فَمَضَى فَلَمَّا فَرَغَ مِنْ صَلَاتِهِ سَجَدَ سَجْدَتَيْنِ ثُمَّ سَلَّمَ
Telah mengabarkan kepada kami Abu Dawud Sulaiman bin Saif dia berkata; telah menceritakan kepada kami Wahab bin Jarir dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Yahya bin Sa'id dari 'Abdurrahman Al A'raj dari Ibnu Buhainah bahwa Nabi Shalallahu 'Alaihi Wa sallam shalat dua raka'at. Tiba-tiba beliau bangkit, orang-orangpun mengucapkan subhanallah, namun beliau tetap melanjutkan shalatnya hingga ketika beliau telah selesai shalatnya beliau sujud dua kali kemudian salam.

Tidak ada komentar:

Ganti Tampilan Sesuka Hati
Tipe Font
Warna Font
Ukuran Huruf
Reset?

Total Pageviews